Muara Bulian – Tim Satuan Tugas Kebakaran Hutan Dan Lahan (Karhutla) Kabupaten Batanghari di Tahun 2020 ini, kembali menemukan sebanyak 8 titik api yang tersebar di wilayah Kabupaten Batanghari. Senin (10/08).
Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencaran Daerah (BPBD) Batanghari Yahya Mulia mengatakan, Sejak Bulan Juli hingga Minggu kedua Bulan Agustus 2020 kemarin, Tim kami mendata ada 8 titik api yang ditemukan.
“8 titik api yang ditemukan tersebut, berada di Kecamatan Bajubang dengan temuan dua titik api, Kecamatan Mersam satu titik api, Kecamatan Maro Sebo Ulu ada satu titik api dan Kecamatan Pemayung satu titik api,”Teranngya.
Dilanjutkan Yahya, bukan hanya itu saja, kemudian pada Minggu 9 Agustus 2020 kemarin, ditemukan kembali tiga titik api, yakni di Kecamatan Muara Tembesi satu titik api, Kecamatan Maro Sebo Ilir satu titik api dan di Kecamatan Bathin XXIV satu titik api.
“Dari 8 titik api yang kita temukan ini, hanya tersebar di 7 Kecamatan saja, karena di Kecamatan Muara Bulian tidak ada sama sekali titik api yang di temukan. Dan status kita saat ini masih dalam kategori status siaga darurat Karhutla,”Ucap Yahya.
Yahya menambahkan, untuk perkiraan kebakaran yang terjadi di Kabupaten Batanghari ini, dapat di perkirakan total luas lahan kebakaran lebih kurang mencapai 7 hektar, dan mayoritas titik api yang terjadi dilahan perkebunan sawit milik warga. (RUD)
 Kabupaten Batanghari di Tahun 2020 ini, kembali menemukan sebanyak 8 titik api yang tersebar di wilayah Kabupaten Batanghari. Senin (10/08). Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencaran Daerah (BPBD) Batanghari Yahya Mulia mengatakan, Sejak Bulan Juli hingga Minggu kedua Bulan Agustus 2020 kemarin, Tim)
