KOTAJAMBI – Badan Kesbangpol Kota Jambi, Kamis pagi 03 Desember 2020 mengadakan kegiatan Pembinaan Ideologi Pancasila Tingkat Kota Jambi, tahun 2020, dengan menghadirkan dua narasumber dosen dari Universitas Jambi yakni Dr. Citra Dalminto, dan M. Farisi, L.LM.
Pembinaan Ideologi Pancasila, yang diadakan di Aula Kantor Inspektorat Kota Jambi, dengan peserta pelajar, mahasiswa, dan organisasi pemuda se-Kota Jambi ini merupakan rangkaian kegiatan lanjutan setelah Sosialisasi Pendidikan Wawasan Kebangsaan, dan Silaturami Kebangsaan sukses digelar di hari sebelumnya.
Sama dengan dua kegiatan yang sudah diadakan lebih dulu, Pembinaan Ideologi Pancasila juga dibuka oleh Walikota Jambi, Dr. H. Syarif Fasha, ME, diwakili Asisten I Bidang Pemerintah, Setda. Kota Jambi, H. Mukhlis A Muis.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Jambi, Drs. Raden Jufri, ME, yang ikut hadir dalam kegiatan melaporkan dasar kegiatan merujuk dengan surat keputusan Walikota Jambi Nomor 348 tentang pelaksanaan kegiatan pembinaan ideologi pancasila, kegiatan ini kata dia, sebagai ikhtiar pemerintah dalam meningkatkan pembinaan ideologi pancasila terhadap generasi milenial. ” Alhamdulillah rangkaian kegiatan yang kita laksanakan mendapat dukungan dari pemerintah Kota dengan hadirnya pak Asisten I Bidang Pemerintah mewakili pak wali membuka acara, setiap kegiatan beliau hadir ini merupakan penghargaan tak terhingga mudah-mudahan amal baik beliau mendapat sapaat dari Allah SWT dan melancarkan segala urusan beliau, amin, ” ungkap Kaban Kesbangpol Kota Jambi, Raden Jufri.
Lebih lanjut Raden Jufri, berharap dengan diadakannya kegiatan pembinaan ideologi pancasila tingkat Kota Jambi Tahun 2020 mampu merubah cara pandang generasi milenial menjadikan Pancasila sebagai pandangan hidup bermasyarakat.
Sementara itu, dalam arahannya Walikota Jambi, Dr. H. Syarif Fasha, ME, yang disampaikan Asisten I Bidang Pemerintahan Setda. Kota Jambi, turut menjelaskan sejarah pembentukan negara, dengan disepakati dasar negara pancasila, bangsa kita katanya berbagai macam suku dan kepercayaan agama, terdahulu masing-masing menyatakan dasar negara kita pancasila. “Seluruh penduduk dari sabang sampai merauke sepakat menyatakan Indonesia jadi jangan dirubah lagi, kalau kita tidak mengakui ideologi pancasila berarti buat negara sendiri, ” tutur Mukhlis menegaskan kesepakatan seluruh masyarakat Indonesia terdahulu.
Melibatkan generasi milenial dalam pembinaan ideologi pancasila terhadap diterangkan Mukhlis, karena diera perkembangan teknologi seperti sekarang
Inilah tugas milenial harus memiliki semangat republik indonesia, kalau tidak maka Negara Indonesia jadi lemah, persatuan dan kesatuan bangsa indonesia harus kita pertahankan dengan berbagai macam cara kita mempertahankan keutuhan. “Harusnya dalam setiap prilaku keseharian kita, cerminan prilaku kita diwarnai ideologi pancasila, lima butir pancasila harus ada di diri kita. “Di sekolah – sekolah harusnya ditambah muatan lokal pendidikan budaya untuk mempertajam komitmen kita mempertahankan keutuhan NKRI. Terakhir saya berharap sekali peserta jadi visioner mengejakan nilai-nilai pancasila, ” sambung Mukhlis, menyampaikan pesan Walikota Jambi, Dr. H. Syarif Fasha.
Lebih luas dan detail pengertian dari ideologi pancasila, melalui kegiatan ini disampaikan oleh dua narasumber yang hadir. Disela penyampaian materi narasumber berlangsung, sama dengan kegiatan sebelumnya pemateri juga memberikan kesempatan kepada peserta untuk bertanya-jawab. (opi)
