Ketua DPRD Sikapi Permintaan Pipanisasi Air Bersih Masyarakat Desa Serdang Jaya

1234 views

rakyatjambi.co,KUALA TUNGKAL- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Jambi, Faizal Riza,ST,MM merespon positif permintaan ipanisasi air bersih oleh masyarakat di Desa Serdang Jaya, Kecamatan Betara.

Selaku wakil rakyat, Faizal Riza menyikapi dan mendukung penuh pemanfaatan pipa untuk mengalirkan air bersih ke masyarakat Desa Serdang Jaya, melalui teknologi pengolahan air gambut sistem media kontak bertekanan (IPAG-SMKT) kapasitas 5 liter/detik tahun 2017 dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI di Desa setempat.”Karena masalah air merupakan kebutuhan dasar masyarakat, maka Dewan mendukung untuk pemanfaatan melalui pipa agar air dapat mengalir langsung ke masyarakat,”kata Faizal Riza kepada media online rakyatjambi.co.

Namun terkait permintaan pipa air bersih di Desa Serdang Jaya, Faizal Riza menyebutkan bahwa pihaknya belum menerima laporan secara resmi dari masyarakat maupun usulan dari Dinas PUPR.”Sejauh ini belum ada usulan dari PUPR mengenai hal ini,dan Dewan belum di laporkan secara resmi terkait permasalahan ini. Saya mendukung upaya pemenuhan kebutuhan air bersih buat masyarakat,”tutur politisi Gerindra yang akrab disapa Icol ini.

Meski demikian, Icol menyarankan apabila Dana Desa dalam juknis dan juklaknya bisa digunakan untuk pipanisasi, maka alangkah baiknya Dana Desa yang ada segera dimanfaatkan agar dapat mempercepat realisasi pipanisasi tersebut. Menurut Icol bila menunggu anggaran dari APBD maka akan memakan waktu dan proses yang lama.”Tapi perlu juga di kaji apabila bisa menggunakan pemanfaatan dana desa sehingga akan mempercepat realisasi pipanisasi untuk Desa tersebut, dan di kelola oleh Desa sehingga hasil nya dapat dimanfaatkan oleh Desa tersebut. Dari Desa untuk Desa. Menunggu anggaran APBD tentu akan lama karna butuh proses,”tandasnya.

Sebagaimana diketahui, Masyarakat di Desa Serdang Jaya, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Provinsi Jambi kini telah bisa menikmati air bersih.

Pasalnya proyek teknologi pengolahan air gambut sistem media kontak bertekanan (IPAG-SMKT) kapasitas 5 liter/detik tahun 2017 dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI di Desa setempat telah rampung dibangun.

Meski mampu menghasilkan air yang layak konsumsi, proyek senilai Rp 1 miliar lebih itu di rasa masih kurang lantaran airnya belum bisa mengalir ke rumah-rumah warga, karena belum adanya pipanisasi yang berfungsi mengkoneksikan air hingga ke rumah warga.

Kepala Desa Serdang Jaya, Ismail Hanafi mengungkapkan, saat ini pihaknya baru bisa menyalurkan air bersih menggunakan galon. Sementara penyalurkan air untuk kebutuhan mandi dan mencuci masih mengharapkan bantuan pipanisasi baik dari pemerintah pusat, provinsi maupun pemerintah kabupaten.”Air siap disalurkan ke masyarakat, namun pipanisasinya belum ada. Sekarang baru konsumsi air bersihnya aja, air minum. Air cuci dan mandinya belum bisa, karna kita berharap pipanisasinya untuk mengalirkan nya. Sementara untuk air bersihnya masyarakat mengambilnya menggunakan galon,”kata Kades Serdang Jaya.

Hanafi menjelaskan, fasilitas teknologi pengolahan air gambut sistem media kontak bertekanan di Desa Serdang Jaya ini mampu memenuhi kebutuhan air bersih bagi ratusan Kepala Keluarga (KK) di Serdang. Bahkan bukan mustahil bakal bisa mengalir juga hingga ke Desa Tetangga seperti Desa Mandala Jaya bila pipanisasi sudah terpasang.”Harapan kami kepada Pemerintah, baik pemerintah pusat, pemerintah Provinsi Jambi maupun pemerintah Kabupaten Tanjab Barat bisa membantu kami pipanisasi dan meterannya (meteran air),”tandas Kades Hanafi.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat membangun proyek unit IPA gambut dan unit air siap minum yang terletak di Desa Serdang Jaya, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi.

Proyek ini disinyalir akan melayani air bersih bagi ratusan kepala keluarga (KK). Unit IPA gambut dan unit air siap minum ini memasok air bersih perpipaan bagi masyarakat di Desa serdang Jaya.

Proyek ini merupakan proyek nasional dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI tahun anggaran 2017, dengan nomor kontrak: 01/SP/PPK/SATKER/Lp/VIII/2017, tanggal 10 Agustus 2017.

Adapun waktu pelaksanaan nya adalah 90 hari kalender, dengan kontraktor pelaksa PT. Unggul Sarana Konstruksi yang beralamat di Jalan Kebon Bawang VII No.60 Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok Jakarta Utara.

Pembangunan Proyek ini sendiri berada tepat disamping Kantor Desa Serdang Jaya. Air bakunya berasal dari Sungai yang berjarak 150 meter dari lokasi bangunan, yang disalurkan melalui pipa transmisi air bersih. Sedangkan untuk dananya berjumlah satu miliar rupiah lebih. (eco)

Comments

comments

Penulis: 
    author

    Posting Terkait