JAMBI — Harapan ahli waris, pemerintah daerah serta seluruh masyarakat Provinsi Jambi agar nama Raden Mataher mendapat gelar Pahlawan Nasional dikabulkan oleh Pemerintah Pusat.
Dikutip dari berbagai sumber media online nasional, Menteri Sosial (Mensos) RI, Juliari Peter Batubara dalam konferensi pers di youtube Kemensos, Jum’at (6/11/2020) menyampaikan, calon penerima gelar pahlawan nasional akan disampaikan langsung oleh Presiden di Istana Negara pada tanggal 10 November, setelah acara upacara ziarah nasional.
Dari rilis Kemensos RI, selain Raden Mattaher, lima nama lainnya bersamaan juga akan dianugerahi gelar pahlawan nasional, diantaranya Sultan Baabullah dari Provinsi Maluku Utara, Mahcmud Singgirei Rumagesan dari Provinsi Papua Barat, Jenderal Polisi Purnawirawan Raden Said Soekanto Tjokrodiatmodjo Kapolri pertama dari domisili DKI Jakarta, kemudian Arnold Mononutu dari Provinsi Sulawesi Utara dan Sutan Mohammad Amin Nasution yang berasal dari Sumatra Utara.
Membaca berita diberbagai media online terkait rencana penyematan gelar Pahlawan Nasional dari Jambi oleh Presiden RI Joko Widodo, tidak sedikit pula para tokoh mengaku bangga serta terharu, salah satunya tokoh politik Kota Jambi, H. Muslim, pria akrab disapa HM yang notabenenya juga menjabat sebagai anggota DPRD Kota Jambi, Komisi IV menerangkan bahwasanya dirinya sejak dulu selalu memantau perkembangan dari upaya-upaya yang telah dilakukan para pihak memperjuangkan status panglima perang Datuk Raden Mataher ini. “Selain pemerintah Kota Jambi, Pemerintah Provinsi Jambi, dalam memperjuangkan nama Datuk Raden Mataher mendapatkan gelar Pahlawan Nasional ada jasa pengacara tersohor di Indonesia yakni Noveldi Putra Pratama, SH. CLA atau tenar disingkat NPP dan Mayjen TNI Tatang Zaenudin bahkan keduanya getol memperjuangkan ditingkat pemerintah pusat dengan kekuatan link mereka masing-masing, ” tutur HM, kepada awak media Jumat malam 06 November 2020.
Besarnya jasa kolaborasi NPP dan Mayjen TNI Tatang Zaenudin dikatakan HM, karena dalam kunjungan keduanya ke Jambi untuk berkomunikasi dengan keluarga ahli waris Raden Mataher seperti Ratu Mas Nina, dirinya juga ikut mendampingi. “Alhamdulillah sebentar lagi secara tertulis datuk kita Raden Mataher mendapatkan pengakuan tertulis sebagai pahlawan nasional sebagai warga Jambi saya sangat bangga dan sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada para pihak yang sudah bersusah payah memperjuangkan status pahlawan ini mudah-mudahan amal dan perbuatan baik kalian dibalas oleh Allah SWT, amin, ” ucap HM.
Menanggapi namanya turut disebut berjasa memperjuangkan gelar Raden Mataher jadi Pahlawan Nasional, dengan nada merendah kepada wartawan, NPP menjelaskan dikabulkannya harapan ahli waris, pemkot, pemerintah Provinsi Jambi serta seluruh masyarakat Provinsi Jambi bukan hanya karena dirinya, melainkan memang sudah menjadi hak Datuk Raden Mataher. “Datuk Raden Mataher kita berjasa besar dalam memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia beliau panglima perang melawan penjajah jadi memang pantas mendapatkan gelar ini, kami sebagai generasi penerus perjuangan beliau juga wajib dan terpanggil untuk membantu ahli waris saudara saya Ratu Mas Nina, pemkot dan pemrov dengan semampu kami berjuang bersama mendapatkan gelar Pahlawan Nasional itu, ” terang NPP.
“Alhamdulillah, kita bersyukur kepada Allah. Akhirnya tokoh kita Raden Mattaher diangkat sebagai pahlawan nasional. Terimakasih kepada pemerintah pusat yang telah memperhatikan dan melirik tokoh masyarakat Jambi sebagai pahlawan nasional, tentunya ini dengan penilaian yang matang. Terimakasih juga kepada pemerintah Kota Jambi dan Provinsi Jambi serta semua pihak yang telah memperjuangkan,” sambung NPP.
Senada diungkapkan Mayjen TNI Tatang Zaenudin, meski bukan asli Jambi, kata purnawirawan jendral bintang dua ini, mendapat kabar Raden Mataher diakomodir menyandang gelar Pahlawan Nasional, dirinya juga ikut bahagia, apa lagi dia juga mengenali keluarga ahli waris yakni Ratu Mas Nina yang sebelumnya saat berkunjung ke Jambi bersama NPP, Tantang sempat berbincang membahas langkah-langkah memperjuangkan status gelar tersebut. ” Selamat buat warga Provinsi Jambi dan ahli waris Raden Mataher, ini sebuah penghargaan yang sangat berharga, mudah-mudahan dengan penyematan gelar Pahlawan Nasional Jambi semakin dikenal dan disegani di level nasional, ” harap mantan prajurit yang disegani di Korp TNI ini. (opi)
 RI, Juliari Peter Batubara dalam konferensi pers di youtube Kemensos, Jum’at (6/11/2020) menyampaikan, calon penerima gelar pahlawan nasional akan disampaikan langsung)
