Batanghari –Intensitas curah hujan tinggi yang melanda daerah Provinsi Jambi khususnya Kabupaten Batanghari akhir-akhir ini serta didukung dengan ramalan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengancam 76 Desa dilanda bencana banjir.
Kepala BPBD Batanghari, Abdullah, melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik, Makmun, ketika dikonfirmasi mengatakan jika melihat kondisi debit air sungai Batanghari yang setiap harinya berpotensi meningkat dengan cepat akibat curah hujan tinggi memang tidak menutup kemungkinan Batanghari akan dilanda banjir.”dari tujuh Kecamatan rawan banjir tersebut, yang paling rentan adalah Kecamatan Bhatin dan Kecamatan Muara Tembesi lantaran daerah tembesi datarannya cukup rendah,” ungkapnya.
Ancaman banjir di Batanghari, kata Makmun, cukup mudah dideteksi, seperti biasa ketika Kabupaten tetangga misalnya Tebo dan Sarolangun sudah ada rumah yang terendam dengan sendirinya kondisi kediaman masyarakat Batanghari juga demikian. “Apa lagi sepekan lalu Sarolangun sudah ada yang banjir, jadi kita harus siaga,” jelas.
Lebih lanjut Makmum menambahkan berdasarkan pantuan dari petugas BPBD dilapangan saat ini wilayah yang sudah mulai tergenang air yakni di Kecamatan Bathin XXIV, daerah ini merupakan daerah yang paling cepat tergenang banjir jika sungai Batanghari meluap. Terlebih desa-desa yang berada dibibir Sungai Batanghari. “Kita imbau masyarakat agar berhati-hati, jika kondisi sudah membahayakan agar segera mengungsi ke tempat yang lebih aman,” tutupnya. (Sup)
