TANJAB BARAT-Taman wisata JEMBATAN RAWA KARINDANGAN Yang terletak Didesa Pematang Buluh,Kecamatan Betara,Kabupaten Tanjab Barat ,yang dibangun oleh Pemerintah desa pematang Buluh pada tahun 2018 kini kondisinya mulai banyak yang rusak dan hancur.
Akibat kondisi tersebut, tempat wisata yang dibangga warga desa pematang buluh hingga kini tidak ada lagi para pengunjung istilah bahasa terbengkalai.
Menanggapi hal tersebut kades Pematang Buluh Ilham Nur saat ditemui awak media mengatakan,tidak berfungsinya taman wisata JEMBATAN RAWA KARINDANGAN akan ditindak lanjuti pemerintahan desa,karna tempat wisata yang ada merupakan iconnya desa.
“Memang tempat wisata yang ada,dalam pengelolaan nya melalui dana desa yang dibentuk oleh Badan Usaha Miik Desa (BUMDES).”ujarnya.
Akan tetapi pemerintahan desa Pematang Buluh rencananya akan kembali menganggarkan tempat wisata yang sudah lama tidak difungsikan tersebut.
“Kemarin kita juga sudah meminta pendapat dan masukan dengan pendamping desa dan para pemerintahan Kecamatan,bahwa tempat wisata yang ada bisa dianggarkan kembali.” Cetusnya.
Diakuinya, pembangunan Taman wisata tersebut dikelola oleh kepala desa sebelumnya dan tidak menjabat lagi.kemudian sempat mengalami pengurangan para pengunjung yang datang ,namun dengan ada pergantian kepala desa pemerintah akan berencana akan memulihkan icon desa.
“Berkemungkinan kita anggar melalui dana desa tahun 2022 melalui APBDES nantinya.” Ungkapnya.
Salah satu penjual dipinggiran taman tersebut saat disambangi terkait dengan tidak berfungsi taman yang ada menuturkan,dengan sepinya para pengunjung pihaknya merasa mengeluhkan,sebab mengurangi pendapatan .
“Kita berharap lokasi taman ini dapat kembali terealisasi oleh pemerintahan dengan,agar icon yang kita miliki bisa dipandang oleh orang luar,baik itu Kabupaten maupun Propinsi.”ucap para penjual yang enggan menyebutkan namanya.(by/*)
