Walikota Fasha Pimpin Rapat Koordinasi Teknis Penanganan Banjir

518 views

Kota Jambi – Pada (01/01/2020) tepat pada saat hari pergantian tahun merupakan puncaknya banjir yang ada di Kota Jambi. Sekitar 5 titik yang terjadi genangan air yang cukup tinggi mengakibatkan beberapa masyarakat harus di evaluasi.

Dalam persoalan tersebut, Walikota Jambi, Syarif Fasha memimpin Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Penanganan Banjir guna memutuskan untuk menangani bersama berdasarakan kewenangan masing-masing, mulai dari kewenangan Balai, Provinsi serta Kota, bertempat di Ruang Pola, Selasa (09/02/21).

Walikota Jambi, Syarif Fasha usai rapat mengatakan bahwa pemkot sepakat untuk menangani bersama sesuai dengan kewenangan. Dirinya juga telah intruksikan kepada bidang Sumber Daya Alam (SDA) Kota Jambi dan Dinas PUPR untuk membuat surat yang ditujukan kepada Gubernur maupun Menteri PU untuk mempercepat penanganan-penanganan sesuai kewenangan masing-masing.

“Nanti surat tersebut saya yang antar dan saya perlu minta bantuan dari anggota DPRD Provinsi Jambi dam dapil Kota yang dalam waktu dekat ini akan saya undang untuk membicarakan masalah ini,” katanya.

Diketahui titik persoalan banjir teletak dari dimensi saluran saluran air yang harusnya dalam pembangunan sudah diperbesar yang sesuai dengan esisting. “Kalau esistingnya tidak bisa 2 meter maka kita bangun 3 meter. karena debit air makin lama makin besar curah hujan dengan cuaca ekstrem dan lain sebagainya,” ujarnya.

Adapun titik-titik yang hampir seluruh saluran air di Kota Jambi sudah mengalami sedimentasi yang membuat pemkot memimikirkan bagaimana mengangkat sedimentasi tersebut.

Dalam hal itu, pemkot menawarkan kepada pihak Provinsi, Balai bahwa pemko mempunyai inovasi prokasi yang akan di laksanakan oleh masyarakat jambi yang selama ini menjadi korban PHK dan dampak dari covid-19 yang bisa dipekerjakan.

“Karena kita sudah sukses melaksanakan prokasi ini selama 1 bulan dan ada berapa titik yang kita laksanakan kegiatan lain. Alhamdulillah pada saat banjir besar mereka tidak lagi kebanjiran, dan itu yang akan kita tawarkan,” ujarnya.

Terkait Kolam retesi yang akan di bangun, pemkot sudah membeli kolam retesi tersebut dan terdapat dua lokasi yang akan dijanjikan balai untuk membangun. “Jujur, membangun kolam retensi membutuhkan dana yang besar dan untuk titik-titik di kenali besar, kenali asam bawah dan kenali asam atas memang kita belum mendapatkan lahan,” ucapnya.

“Memang untuk lahannya ada, tetapi untuk harganya sangat mahal yang mana APBD kita belum mampu untuk membelinya,” tutupnya. (Dre)

Comments

comments

Walikota Fasha Pimpin Rapat Koordinasi Teknis Penanganan Banjir

Penulis: 
    author

    Posting Terkait