Prosesi pencopotan APK Paslon
Laporan Wartawan Rakyatjambi. Co-Herhar Supraja-Berita Sarolangun-Pemilihan Bupati dan wakil Bupati Sarolangun telah memasuki masa tenang. Tiga hari sebelum pencoblosan ini, tak diperbolehkan lagi ada kegiatan bersifat kampanye atau mobilisasi massa.
Untuk itulah, KPU bekerja sama dengan panwaslu dan pemerintah daerah, Minggu (12/2) menurunkan seluruh alat peraga kampanye (APK). “Seluruh APK yang terpasang di sejumlah titik kita turunkan. Tak ada lagi alat sosialisasi yang terpasang,” ujar komisioner KPU Sarolangun Divisi Hukum Asriadi, Minggu (12/2).
Asriadi mengatakan, penertiban APK dilakukan pihaknya bersama Panwaslu. Bukan hanya APK yang dicetak oleh KPU saja, melainkan juga APK yang terpasang di posko-posko dan tim pemenangan.“Untuk yang dipasang oleh timses paslon, seperti di posko pemenang mereka sendiri yang membuka. Sebelumnya juga sudah kami rapatkan dengan tim paslon dengan instansi terkait,” katanya.
Penertiban tidak hanya dilakukan di kawasan kota sebutnya, tapi juga di seluruh kecamatan di Bumi Serumpun pseko ini.“Seluruh PPK dan PPS serta panitia pengawas lapangan juga telah kita intruksikan untuk melakukan pembersihan APK,” ucapnya.
Asriadi juga mengimbau selama masa tenang, calon bupati dan wakil bupati tak lagi melakukan aktivitas kampanye.
