Penyampaian Pandangan Umum Fraksi Diparipurnakan DPRD Kota Jambi

1271 views

KOTAJAMBI–Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi, Selasa (13/6) siang kemarin menggelar Paripurna terkait penyampaian pandangan umum Fraksi terhadap nota pengantar pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2016. Dalam Paripurna tersebut dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kota Jambi M Nasir dan dihadiri oleh Walikota Jambi Syarif Fasha.

Pemaparan yang disampaikan oleh delapan fraksi yang ada di DPRD Kota Jambi, sebagian besar mempertanyakan terkait aset Pemkot Jambi yang tidak bisa ditelusuri sesuai dengan temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Seperti dikatakan Fraksi Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang dibacakan oleh Darmawan. Dirinya memaparkan bahwa terkait kriteria yang diperoleh Kota Jambi oleh BPK RI yakni Wajar Tampa Pengecualian (WTP), namun masih terdapat aset yang tidak bisa ditelusuri termasuk dalam dua SKPD.”Apa kendala? termasuk juga target dari aset tetap yang tidak terpenuhi. Aset ada yang tidak ditelusuri, tapi mendapatkan WTP kita butuh penjelasan,” ungkap Darmawan.
Senada juga dikatakan Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN). Pandangan fraksi yang disampaikan Markonah memaparkan bahwa dengan predikat WTP yang diterima Kota Jambi, namun masih ada kelemahan terkait pengendalian dalam penyusunan keuangan. Terkait aset perlengkapan mesin yang tidak dirincikan dan juga tidak diketahui keberadaannya.”Kita memberikan aspirasi positif terhadap peningkatan PAD tahun 2016. PAD itu dapat meningkatkan pembangunan ke depan,” kata Markonah.
Begitu juga Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Melalui juru bicara Abdullah Thaif mengatakan, terkait aset terhadap pajak daerah yang merupakan pendapatan potensial masih belum mencapai target. Sebelumnya ditargetkan 90,8 persen namun terealisasi hanya 84 persen. Begitu juga terkait aset tidak tetap dan dua SKPD yang menjadi temuan BPK, hal ini perlu adanya tim khusus untuk menindak lanjuti hal tersebut.”Hasil laporan BPK memberikan apresiasi dengan menunjukkan hal positif. Namun ada beberapa pencapaian yang tidak tercapai, termasuk aset yang menjadi temuan,” ungkap Thaif. (syah)

Comments

comments

Penulis: 
    author

    Posting Terkait