Muara Bulian – Musibah kebakaran kembali terjadi di Pondok Pesantren (Ponpes) Zulhijjah, Muara Bulian, Kabupaten Batanghari. Dimana sekitar Pukul 12.00 Wib siang, ada sebanyak 23 Pemondokkan untuk santri hangus terbakar.
Ketua Bidang Kesiswaan Ponpes Zulhijjah Kabupaten Batanghari, Ustad Habibi Pardi Saputra mengatakan, kurang lebih Sekitar 23 pemondokan untuk santri Zulhijjah habis terbakar, namun tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
“Kebakaran ini menghanguskan sebanyak 23 pemondokan santri laki-laki yang seluruh isi dalamnya habis terbakar. Dan diperkirakan kerugian material yang di alami sebesar 30 Juta Rupiah,”Kata Ustad Habibi.
Sementara itu, kebakaran ini belum mengetahui penyebabnya. Sedangkan untuk korban kebakaran tidak ada karena para santri sedang libur sekolah.
“Kejadian terbakarnya pemondokan Ponpes itu berlangsung sangat cepat dan para santri yang tinggal di pondok tersebut bergegas berusaha untuk memadamkan api yang terus berkobar dengan menggunakan perlatan seadanya,”Sebutnya
Dilanjutkan Ustad Habibi, atas api yang menyala dengan cepat membakar dinding pondok yang terbuat dari kayu, pihak Ponpes juga sudah meminta bantuan kepada Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Batanghari, sehingga terlihat tim Pemadam setempat, tiba di lokasi saat kejadian berlangsung dengan kondisi Pemondokan santri laki-laki sudah hampir habis terbakar.
“Barang-barang yang terbakar seperti kitab anak-anak para santri yang terbakar dan baju para santri yang juga ikut hbis terkabar. Pemondokan para santri yang habis terbakar tersebut terpaksa kita ungsikan tidurnya di Mesjid Ponpes,” tutupnya.(RUD)
 Zulhijjah, Muara Bulian, Kabupaten Batanghari. Dimana sekitar Pukul 12.00 Wib siang, ada sebanyak 23 Pemondokkan untuk santri hangus terbakar. Ketua Bidang Kesiswaan Ponpes Zulhijjah Kabupaten Batanghari, Ustad Habibi Pardi Saputra mengatakan, kurang lebih Sekitar 23 pemondokan untuk santri Zulhijjah habis terbakar, namun tidak ada)
