MERANGIN – Warga Desa Titian Teras Kecamatan Batang Masumai dibuat gempar, kenapa tidak seorang kakek yang tinggal di asrama Panti Jompo Pesantren (Ponpes) Syekh Maulana Qori, temukan jejak kaki Harimau diperkarangan Asrama.
Informasinyang berhasil dihimpun rakyatjambi.co, ditemukannya jejak kaki Harimau seluas tiga jari tanga orang dewasa ini, pertama kali ditemukan oleh seorang kakek panti jompo bernama Nawi, berkisar Pukul 07.00 WIB, Kamis pagi (09/11).
Dimana pada saat itu, seorag kakek hendak melakukan Sholat Subuh dan pengajian di Masjid Ponpes, usai pulang dari masjid menuju Asrama, sekitar Pukul 07.00 WIB, ia terkejut saat melihat ada jejak kaki Harimau yang diperkarangan Asrama.
Melihat jejak kaki harimau tersebut, sontak membuat perkarangan asrama panti jompo mendadag gempar dan beramai-ramai menyaksikan penemuan jejek kaki harimau sumatra tersebut.
Hal ini dibenarkan Wahyu Hidayat warga Pelangki yang pada itutengah menijau kakeknya di Ponpes Syekh Maulana Qori. Namun sampai dilokasi Asrma, ia melihat orang beramai–ramai melihat jejak kaki harimau dengan ukuran tiga jari tangan orang dewasa tersebut.“Ya, sekitar Jam 08.30 pagi tadi, saya menjenguk nenek di Asrama Panti Jompo Ponpes Syekh Maulana Qori, sampai disana (Asrama,red), saya melihat orang ramai melihat jejak kaki Harimau yang diduga berjumlah dua ekor, satu jejak induk Harimau dan satunyan lagi jejak anak, soalnya kecil,” ungkapnya.
Melihat kondisi tersebut jelas Wahyu, tentu mebuat para Panti Jompo di Syekh Maulana Qori dan penduduk Desa Titian Teras merasa takut di terkam Harimau.“Dengan ditemukannya jejak kakinharimau ini, tentu nenek saya dan panti Jompo yang tinggal di Asrama takut diterkam. Dan biasanya kalau kata orang tua dahulu, tapi pakah itu benar atau tidak saya juga tidak tau persis, kalau harimau sudah masuk kelingkungan Desa itu ada bertanda buruk,” tandasnya. (Anto)