Debit Air Meningkat, Tiga Kecamatan di Batanghari Mulai Terdampak Banjir

693 views

Muara Bulian – Berdasarkan laporan harian sistem peringatan dini siaga bencana banjir Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batanghari, fluktuasi tinggi muka air sungai batanghari di Dermaga Muara Bulian alami peningkatan hingga menjadi Siaga II/kritis, hal tersebut telah menyebabkan Tiga Kecamatan mulai terdampak banjir. Rabu (31/03).

Anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Batanghari Efendi mengatakan, akibat curah hujan yang terus menerus terjadi di Batanghari, debit air sungai di daerah setempat dalam setiap harinya alami peningkatan.

“Dari hasil monitoring yang di lakukan anggota kami, saat ini debit air sungai telah berada di angka 325 CM pada Alat pengukur ketinggian air (Apka) status siaga II/kritis,”Ungkapnya.

Dilanjutkan Efendi, untuk status sungai ini, peningkatannya terjadi dalam kurun waktu 14 jam berdasarkan pantauan yang pihaknya lakukan pada Pukul 07.00 Wib dan Pukul 17.00 Wib.

“Sebenarnya, status sungai ini, sebelumnya pada hari Senin kemarin hanya berada di angka 280 CM atau berada di Siaga III/waspada, dan pada Rabu pagi ini ternyata air sungai kembali meningkat menjadi 325 CM, hingga berstatus Siaga II/Kritis,”Terangnya.

Efendi menambahkan, akibat dari meningkatnya debit air tersebut, telah menyebabkan 28 rumah di tiga Kecamatan yang ada di Batanghari ini mulai terdampak banjir.

“Ada tiga Kecamatan yang sudah terdampak Banjir, yaitu, Kecamatan Muara Bulian tepatnya di Kelurahan Pasar Baru dengan jumlah rumah yang terdampak sebanyak 20 unit, Kecamatan Muara Tembesi tepatnya di Kelurahan Pasar Muara Tembesi dengan 5 rumah, Kecamatan Maro Sebo Ulu tepatnya di Simpang Sungai Rengas dengan jumlah rumah yang terdampak sebanyak 3 unit,”Ujarnya.(RUD)

Comments

comments

Penulis: 
    author

    Posting Terkait