Dewan Tanjabbar Dorong Pemkab Manfaatkan Ancol Beach

1378 views

IMG-20170126-WA0033

Laporan Wartawan rakyatjambi.co, Eko wijaya

rakyatjambi.co, KUALA TUNGKAL– Ancol Beach salah satu ikon Kuala Tungkal, dari hari kehari kondisinya memperihatinkan. Sehubungan dengan itu, Dewan mendorong Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat serius memanfaatkan salah satu ikon Kuala Tungkal ini.

Pasalnya, taman wisata yang berlokasi di Jalan Pelabuhan, Kuala Tungkal ini, telah banyak menyerap anggaran hampir mencapai Rp10 miliyar dari APBD dan APBD-Perubahan tahun 2012 lalu.

Ketua DPRD Tanjab Barat Faizal Riza, ST, MM menyebutkan, persoalan Ancol Beach ini, seharusnya ditindaklanjuti Pemerintah Kabupaten agar permasalahan asset bisa selesai.“Dewan mendorong dimanfaatkan karena sudah terlalu besar anggaran yang terserap disana. Apakah direncanakan tukar guling ataukah memang mau kita beli. Kan bisa saja kita lakukan pembelian kalau dirasakan layak. Ataukah disewa secara profesional,” ungkap Faizal Riza.

Diakuinya, memang dalam pembahasan rapat anggaran ancol beach suatu hal dilema. Karena tanah lokasi berdirinya ancol beach bukan tanah Pemkab. “Itu tanah milik PT PELNI,” ujarnya.

Sebenarnya kata Politisi Gerindra ini, kalau dilihat dari potensi, ancol beach sangat berpotensi menambah Pendapatan Daerah. “Seperti kemarin ada Tungkal Fair, itu karena memang tidak dirawat secara layak, air banjir Rob masuk ke Area Ancol Beach dan merendam tenda pedagang. Akhirnya pedagang yang menyewa tempat keluar dari situ,” sebutnya.

Sementara ini yang bisa dilakukan Dewan kata Faizal Riza, pihaknya hanya memasukkan biaya pemeliharaan terhadap asset yang sudah ada. Sebab akan terbengkalai lagi kalau tidak dianggarkan biaya pemiliharaan.“Biaya perawatan kita anggarkan tahun ini kendati terbilang kecil namun ada pemeliharaan sementara yang dilakukan,” katanya.

Intinya saat ini kita mendorong agar Ancol Beach ini dimanfaatkan. Bukan hanya potensinya sendiri yang cukup bagus namun anggaran yang diserap pada saat pembangunan Ancol Besh ini juga besar,” timpalnya.

Sementara itu sebelumnya permasalahan ini telah ditanggapi Bupati Tanjab Barat Dr. Ir. H. Safrial, MS. Ia mengatakan kalau dilakukan perbaikan terhadap Ancol Beach, dkuatirkan akan menimbulkan permasalahan baru.“Ancol Beach ini kan Aset Pelindo, kalau kita perbaiki terus apakah tidak mendambah masalah,” ungkap Bupati belum lama ini.

Kata Bupati, saat ini antara Pemkab dan Pelindoa belum ada kesepahaman terkait lahan. “Kita Belum ada MoU dengan Pelindo. Kemarin kita minta bayar 1.000 permeter namun belum ada jawaban. Mereka minta 60 juta pertahun, ya kita tidak sanggup karena tidak sesuai dengan pemasukan,” tukasnya.

Comments

comments

Penulis: 
    author

    Posting Terkait