Jambi – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi mencatat perekonomian Provinsi Jambi berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PPDB) atas dasar harga berlaku triwulan II tahun ini mencapai Rp. 51.928 milyar dan atas dasar harga konstan mencapai Rp. 35,330 milyar.
Kepala BPS Provinsi Jambi Dadang Hardiwan menyebutkan ekonomi Provinsi Jambi triwulan II tahun 2018 tumbuh 4,70 persen jika dibandingkan triwulan II tahun 2017 (y on y). ” dari sisi produksi pertumbuhan didorong hampir semua lapangan usaha dengan pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha informasi dan komunikasi yang tumbuh 8,28 persen sedangkan dari sisi pengeluarannya, pertumbuhan tertinggi di capai komponen net eksport yng timbuh 30,89 persen, ” sebut Dadang dalam rilis BRS di kantornya, Senin (5/8/2018).
Dadang menambahkan untuk pertumbuhan triwulan II terhadap triwulan I juga menunjukkan peningkatan sebesar 1,94 persen. ” perdagangan besar dan eceran, informasi dan komunikasi serta industri pengolahan merupakan sektor tertinggi pertumbuhannya pada q to q ini, “lanjutnya.
Sementara untuk komulatif sampai dengan triwulan II dibanding periode yang sama sebelumnya (c to c) tumbuh 4,66 persen.”ini lebih cepat dibanding semester I tahun 2017 yang mencapai 4,62 persen dengan pertumbuhan tertinggi pada sisi produksi oleh lpngan usaha informasi dan komunikasi sebesar 8,46 persen sedangkan sisi pengeluran, tumbuh 5,86 persen dari Lembaga Non Profit Rumah Tangga (LNPRT), ” pungkasnya.
Dalam hal ini, kata Dadang pada triwulan II ada puasa, lebaran serta persiapan jelang Pilkada sehingga lebih besar LNPRT.
Sementara itu, laju pertumbuhan tertinggi di beberapa provinsi di Sumatera berada di Sumatera Selatan yakni dengan laju 6,07 dan share distribusi sebesar 12,98 persen.
Laporan Wartawan Provinsi Jambi (Syah).