TANJABTIM- Jembatan gantung di Desa Kuala Simbur, Kecamatan Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) kini tengah dibangun dari dana APBN.
Mendekati rampung 100 persen pengerjaannya, oleh Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Jambi, Junaidi, selaku pihak yang bertanggungjawab atas proyek ini meminta masyarakat setempat bersama merawat dan menjaga fasilitas umum yang disediakan oleh pihak pemerintah pusat ini.”Nanti setelah selesai dibangun, masyarakat agar memperhatikan betul beban kendaraan yang ingin melintas. Ini harus dipatuhi, agar jembatan tidak cepat rusak,” imbau Junaidi, Jumat (19/10) kepada warga setempat.
Menyusul pembangunan masih dalam proses pengerjaan, pihak balai juga mengajak masyarakat setempat mendukung apa yang sedang dilakukan pekerja di lokasi proyek tersebut.
Permintaan serupa juga disampaikan H Bakri, anggota DPR RI dari dapil Jambi. “Kapasitas jembatan ini terbatas. Sedangkan yang membutuhkannya banyak. Jadi harus benar-benar harus dijaga dan dirawat agar tidak cepat rusak,” pinta H. Bakri.
Anggota Komisi V DPR RI itu menambahkan, keberadaan jembatan di Desa Kuala Simbur tersebut sangat strategis. Maka dari itu, H Bakri mengatakan jembatan tersebut juga bisa dikelola sebagai lokasi wisata.”Selain untuk sarana transportasi, jembatan ini juga bisa dijadikan tempat wisata. Maka dari itu, harus benar-benar dijaga dan dirawat. Jangan sampai barang yang disiapkan pemerintah belum lama sudah rusak,” beber politisi senior PAN ini.
Sementara itu, dibangunnya Jembatan yang sudah lama didambakan pemerintah daerah ini itu, diakui Wakil Bupati Tanjabtim Robby Nahliansyah tidak terlepas berkat dukungan dari H. Bakri legislator RI perwakilan Provinsi Jambi .”Saya berharap masyarakat setempat bisa menjaga dan merawat jembatan ini biar bantuan H. Bakri terhadap Pemerintah Tanjabtim untuk mendapatkan anggaran dari pusat membangun jembatan bertahan lama, ” harap Robby. (yop)