TANJAB BARAT-Antisipasi akan terjadi kebakaran lahan dimusin kemarau dan cuaca yang panas,Pemerintah Desa Bunga Tanjung,Kecamatan Betara yang dibantu dengan Babinsa BKTM serta masyarakat sekitar memantau area lahan yang rawan akan terjadi kebakaran,are tersebut berada diwilayah hutan kering Desa Bunga Tanjung.
Bahkan,pantau yang dilakukan tersebut ada beberapa titik yang ditinjau,dan wilayah terbit kades Maupun Babinsa serta BKTM menyempatkan memasang Baleho himbau kepada masyarakat yang berbunyi Stop melakukan pembakaran lahan hutan,mbuang Putung rokok sembarang dan apabila melihat pembakaran hutan dan lahan,dapat melaporkan kepada pihak berwajib terdekat.
Selain itu, pembakaran lahan atau hutan dengan cara sengaja ada undang undang yang siap diterima bagi pelakunya yaitu UU nomor 39 tahun 2014 tentang perkebunan dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun dan denda 10 Milyar.
Kades Bunga Tanjung Rahmad disela pemantau tersebut mengatakan, bahwa pihaknya ada melakukan kegiatan pemantauan lahan atau hutan yang rawan akan terjadinya kebakaran.
Pemantau tersebut juga dibantu langsung bersama BKTM,Babinsa,Warga maupun perangkat desa yang lainnya.”Tujuan pemantauan yang kita lakukan ini untuk memastikan titik rawan yang terjadi kebakaran aman dari api maupun terjadi aktivitas warga untuk mbuka lahan dengan cara membakar,”ungkapnya.
Lanjut dikatakannya,pihaknya juga menghimbau bagi masyarakat sekitar apabila membuka lahan diharapkan jangan membakar,karena dampak yang dilakukan tersebut mengakibatkan merugikan orang banyak.”Ya,cuaca seperti sekarang ini sangat bahaya buka lahan dengan cara membakar,apalagi sekarang mulai memasuki musim kemarau dan cuaca yang begitu panas,”cetusnya.
“Sesuai dengan logo himbau yang dibuat “SEHAT ITU MAHAL JANGAN CEMARI UDARA DENGAN ASAP”maka dari mari kita jaga hutan ini atau lahan terhindari dari kebakaran,”sebutnya.(by/*)