JAMBI – Kasus cek-cok perebutan hak asuh anak antara Rendra Usman anggota DPRD Provinsi Jambi dari Fraksi PKS dengan istrinya Winda Inzalina Pratiwi kembali panas. Menyusul tampilnya saksi Amir.
Kepada awak media Kamis, 26 Juni 2025, Amir, menegaskan bakal mengkonter semua tuduhan Rendra yang mengaku menjadi korban pengeroyokan oleh istri dan mertuanya ketika hendak menemui sang anak.
Berani tampil dihadapan penyidik jika dimintai keterangan kata Amir karena saat kejadian upaya perebutan anak yang dilakukan Rendra dirinya ada di lokasi perseteruan. “Saya mau ngomong seadanya Rendra ini datang maksa masuk ke rumah, melihat kejadian itu saya berinisiatif memberikan nasihat agar tak berlaku demikian. Saya sempat bilang makso – makso masuk kagek diteriak orang digebuki, juga saya nasehati namanya suami isteri baik-baik saja tapi Rendra sepertinya tidak menerima nasihat itu, demikian yang sebenarnya, ” tutur Amir.
“Saya berani bersumpah diatas Al -Qur’an tidak ada pengeroyokan seperti yang dituduhkan Rendra, tuduhan Rendra Bohong. Kami juga sesalkan dalam proses kasus ini yang menetapkan Winda sebagai tersangka, Penetapan tersangka juga janggal yang maling masuk rumah digebuki malah yang punya rumah jadi tersangka inikan lucu, ” sebut Amir. (yop)