Kemarau Tak Pengaruhi Stok Air PDAM Batanghari

798 views

Muara Bulian – Selasa, (16/07), ancaman krisis air bersih akan membayangi sejumlah wilayah di musim kemarau ini, namun dengan hal tersebut PDAM Tirta Batanghari menyatakan keadaan sumber air di Kabupaten Batanghari masih tergolong dalam keadaan normal.

Sejak Juni 2019 lalu, Kabupaten Batanghari dan sekitarnya mulai mengalami musim kemarau. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim kemarau akan terjadi di Bulan Juni hingga September 2019 mendatang. Dengan ini warga Batanghari juga perlu mengantisipasi perubahan ini, terutama berkaitan dengan cadangan air untuk keperluan sehari-hari. Dan hal ini juga akan dilakukan pihak PDAM Tirta Batanghari yang mana sebagai operator yang mengandalkan ketersediaan air baku utama di Sungai Batanghari. Meski cadangan sumber air di Batanghari masih tergolong normal.

Kepala Bidang Tekhnik PT.Tirta Batanghari Supran.A,Md mengatakan untuk dampak masalah kemarau terhadap pendistribusian PDAM untuk wilayah Batanghari sekarang belum ada kendala terutama di 15 cabang unit PDAM dan untuk saat ini belum ada juga laporan untuk kendala di sungai serta untuk distribusi air di konsumen sendiri masih tergolong normal seperti biasanya.

Untuk antisipasi menghadapi kemarau ini jika debit air mengecil maka pihak PDAM akan menambah pipa saluran lagi sepanjang 65 Kilometer dengan total anggaran 9 Miliar. Dan untuk di 15 unit cabang juga sudah siapkan setiap unitnya di sediakan 2 pompa untuk mengatasi hal ini. Untuk masalah di ruang lingkup PDAM sendiri tidak ada, namun untuk di luar PDAM hanya ada permintaan saja. Untuk permintaan itu hanya baru 3 permintaan di wilayah Kecamatan Muara Bulian yaitu Desa Kampung 8 dan Desa Singkawang, karena untuk saat ini di sana belum ada saluran PDAM.(RUD)

Comments

comments

Penulis: 
    author

    Posting Terkait