TANJAB BARAT- Sungguh MUBAZIR uang negara yang diperuntuhkan untuk pembangunan pasar yaitu pasar rakyat dan pasar kawasan pedesaan yang terletak DiRT.10,Kelurahan Bram Itam Kiri,Kecamatan Bram Itam,Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Pasalnya,pasar tersebut hingga ini tidak difungsikan,akibatnya fasiltas dikedua pasar banyak yang mulai hancur.yang lebih parah lagi kondisi pasar kawasan pedesaan yang dibangun sekitar kurang lebih tahunan,semua fasilitas yang ada tidak bsa digunakan sama sekali.
Bahkan,kedua pasar yang telah dibangun pemerintah tersebut hingga kini tidak ada satu pun ditempati oleh para penjual yang lantaran tempat pasar yang akan digunakan para pedagang tidak layak dipergunakan.
Lain lagi dengan kondisi pasar yang dibangun oleh pemerintah yaitu pasar rakyat yang posisi bangunannya disebelah pasar kawasan pedesaan.
Kondisi bangunannya mulai ada yang hancur yaitu dibagian lapak bangunan yang akan dipergunakan oleh para pedagang,keramiknya mulai terkelupas serta serakan sampah hampir dimana-mana.padahal bangunan tersebut baru berdiri kurang lebih satu tahun.
Yang sangat menyedihkan pasar kawasan pedesaan tersebut sekarang ini dijadikan para anak muda tempat nongkrong dimalam hari dan disiang hari. Dan hampir disetiap sudut bangunan terdapat bungkusan SACET komik,yang diduga SACET komik tersebut disalah gunakan para anak muda.
Rezky salah anak muda yang nongkrong saat disambangi awak media mengatakan,tongkrongan yang biasa dilakukan disini hanya untuk mencari angin segar,karna udara dan angin pada pagi menjelang siang sangat memberikan kesegaran.akan terapi jika untuk malam hari pihaknya tidak ada beraktivitas didaerah sini.
” Untuk bungkusan sacet tersebut kita tidak mengetahui siapa yang menggunakan.kita disini hanya duduk- duduk saja.” Cetusnya.
Namun hal berbeda dengan tanggapan salah satu warga yang ada disekitar terkait terbengkalai pasar tersebut sebut saja Agus,justru dengan terbangunnya pasar ini selaku warga sangat berterima kasih kepada pemerintah,namun apabila tidak dipergunakan sungguh sangat mubazir dana yang sikeluar oleh pemerintah jika tidak dimanfaatkan.
“Kita sebagai warga sangat prihatin dengan kondisi pasar ini,karena kondisinya semakin lama semakin hancur dimakan usia,”ucapnya.
Diakuinya,pasar ini juga pada malam hari sering dijadikan tempat nongkrong para pemuda berkumpul-kumpul.
“Kita sudah sering menghimbau kepada mereka untuk tidak berkumpul disaat malam hari,karna lokasi yang yang mereka tempati tersebut tidak ada penerangan listrik.takutnya hal kejadian yang tidak kita harapkan.” Sebutnya
Dengan kondisi seperti itu,pihaknya berharap kepada pemerintah dapat memberikan solusi yang terbaik untuk bangunan pasar yang telah memakai dana milyaran.
“Ya ,kita berharap sekali pasar ini dapat dipergunakan oleh para pedagang.”ungkapnya.
Sementara itu,dari hasil pantauan dilapangan hampir disetiap bangunan pasar kawasan pedesaan tersebut bangunannya retak baik itu pondasi tiang,pantauan dinding.
Sedangkan, kondisi bangunan pasar yang baru yaitu pasar rakyat kondisi lapak hampir semua rusak dan keramiknya terkelupas yang diakibatkan tidak difungsikan.(by)
