Jambi – Gubernur Jambi, H. Zumi Zola Zulkifli menegaskan bahwa dirinya tidak ada terlibat Kasus suap Operasi Tangkap Tangan (OTT ) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Hal ini, di sampaikan Zola dalam Konferensi Pers yang di adakan di Rumah Dinas Gubernur Jambi. Zola mengatakan Bahwa Kasus yang menjerat para bawahannya merupakan di luar sepengetahuannya. “Saya ucapkan sekali lagi, Saya sama sekali tidak mengetahui apa yang di perbuat oleh bawahan saya, yang sudah menyalahi aturan, dan komentar Warganet di luar bilang saya terlibat ya seterah mereka, yang jelas saya masih mematuhi proses” kata Zola di depan puluhan awak media.
Zola menjelaskan, sebelumnya dirinya sudah mewanti – wanti para bawahannya jangan melakukan tindakan yang melanggar ketentuan Hukum pada rapat bersama KPK beberapa hari yang lalu. ” Kami Pemprov Jambi sebelumnya telah mendatangkan KPK ke Jambi untuk menyosialisasikan dan mengingatkan untuk tidak melakukan tindakan yang menyimpang, tapi kenyataannya apa, tidak ada di gubris,” ujar Zola.
Berdasarkan isi Konferensi Pers, Gubernur H. Zola Zola juga mengkonfirmasi isu yang sudah Nasional khususnya Jambi, bahwasanya dirinya di duga ikut terlibat dalam Kasus Suap APBD 2018 dan pengetahuan Zola suap soal suap – menyuap yang sudah menjadi di DPRD Provinsi Jambi. ” Saya jelaskan sekali lagi, masalah perencanaan APBD tahun anggaran 2018 merupakan Internal dari DPRD, kalau masalah suap-menyuap yang sudah menjadi tradisi itu juga Internal dari DPRD,” tegas Zola.
Zola menghimbau kepada semua pihak, agar merilis berita harus sesuai fakta dan data, jangan sampai menimbulkan provokasi, jangan membuat keresahan masyarakat dan jaga Jambi tetap kondusif.
Laporan Wartawan Provinsi Jambi (Syah).
