MUAROJAMBI – Korban tenggelam kembali terjadi di peraian sungai batang hari kabupaten Muaro jambi, tepatnya di Desa Talang Duku Kecamatan Taman Rajo Kabupaten Muaro jambi.
Kapolsek Maro Sebo Melalui Kasubag Humas Polres Muarojambi Akp Amradi saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Y
“Ya benar ada korban tenggelam di perairan sungai batang hari Desa Talang Duku,”Kata Amradi.
Lanjutnya, berdasrakan laporan yang diterimanya tempat Kejadian Perkara (TKP) berada di Rt 11 Desa Talang Duku Kecamatan Taman Rajo Kabupaten Muaro jambi ( didaerah aliran sungai batanghari galangan Kapal PT. Batang hari Cipta Sipyard) pada sabtu (06/03/21) sekitar pukul 12.30 wib kemarin.
Korban diketahui bernama Nurhadi (40) warga Desa Santapan Barat Kecamatan Kandis Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan yang bekerja sebagai Chief Kapal. “Saat terjatuh korban menggunakan Baju Kaos Warna Hitam dan Celana Trening Panjang Warna Biru,”Kata Amradi.
Sementara itu kata Amradi, saksi yang melihat korban terjatuh adalah Hendra (36) sebagai juru mudi kapal dan Andi (36) juga sebagai juru mudi kapal. Disampaikan Akp Amradi, Kejadian bermula pada hari sabtu tanggal 6 Maret 2021 Sekira pukul 12.30 wib kemarin itu, korban atas nama Nurhadi sedang bekerja memasang menhol pada tongkang Sumber cipta 1 (Satu) pada bagian atas, memasuki jam istrahat siang, kemudian Seluruh teman teman yang bekerja mengingatkan korban agar istirahat namun Korban mengatakan ” Tanggung, Duluanlah ” Tak lama berselang, kemudian tiba tiba Saksi Hendra melihat Korban terjatuh dan kepala korban bagian belakang terbentur dinding kapal Take Bot Moda 1 (Satu), setelah itu korban langsung tenggelam ke dalam sungai batang hari. “Sudah diingatkan oleh temannya, agar istirahat dulu karna sudah masuk jam siang, namun karena merasa tanggung sehingga dia terus bekerja dan akhirnya jatuh ke sungai,”Papar Amradi.
Hingga kini Pihak Kepolisian Polsek Marasebo bersama Pol Air Polda Jambi l, TNI AL Pos Talang Duku, Basarnas dan Babnisa Talang Duku terus mengupayakan melakukan perncarian terhadap korban. “Upaya kepolisian yang telah dilaksanakan, melakukan pencarian terhadap korban, mencari dan mencatat saksi, koordinasi dengan basarnas dan menghubungi pihak keluarga korban,”Tandas Akp. Amradi, SE.
Hingga berita ini diturunkan Korban belum ditemukan. (lif)