Gadafi : Akan dilakukan setting timer.
Jambi – Guna mengantisipasi kemacetan kendaraan pada pergantian malam tahun baru, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Jambi akan melakukan rekayasa lalulintas yang diatur dengan traffic light secara standar operasional prosedur. Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kota Jambi Shaleh Ridho melalui Kabid Lalin Gadafi saat dikonfirmasi. Selasa (11/12).
” Untuk pergantian tahun akan dilakukan rekayasa lalu lintas khususnya dipersimpangan yang diatur dengan traffic light, secara standar operasional prosedur. untuk malam tahun baru akan dilakukan setting timer khusus untuk H-1 s/d H+1 dengan mengatur waktu hijau khusus sampai jam 03.00 wib” kata Gadafi.
Gadafi juga menyampaikan mengenai simpang yang dianggap rawat kepadatan berlalulintas pihaknya telah melakukan evaluasi bersama instansi terkait.
“simpang yang dianggap rawan kepadatan sesuai hasil evaluasi bersama instansi terkait yaitu simpang yang berada dipusat – pusat kegiatan terutama di pusat kota dan tempat – tempat akan dilakukan kegiatan perayaan tahun baru, disamping pengaturan dengan traffic light akan ditempatkan personil sebagaimana tahun – tahun sebelumnya dengan berkoordinasi bersama instansi terkait” paparnya.
Adapun langkah yang akan di lakukan dalam antisipasi kemacetan disaat pergantian tahun baru terutama pada traffic light, Dirinya juga mengatakan
tetap mengaktifkan traffic light sampai jam 03.00 wib dan penempatan petugas sesuai yang dibutuhkan dan berkoordinasi dengan instansi terkait.
Sumber Foto : IG Dishub Kota Jambi Traffic light yang berada disimpang makalam.
” Antisipasi kemacetan dengan tetap mengaktifkan traffic light sampai jam 03.00 wib dan penempatan petugas sesuai yang dibutuhkan dan berkoordinasi dengan instansi terkait” terangnya.
” Skenario untuk simpang yang diatur dengan ATCS akan dilakukan rekayasa secara responsif sesuai volume kendaraan dijalan dan panjang antrian, dan pengaturan setting timer pada master program control traffic light” Lanjut Gadafi.
Sementara itu disinggung mengenai pembatas jalan atau pemasangan beton guna untuk mengurai kemacetan, Gadafi mengatakan secara situasinal dan mobaile atau responsif road berrer dan traffic cone akan distanbykan di mobil fasilitas keselamatan jalan untuk mengurai kemacetan apabila diperlukan dan standby petugas bersama instansi terkait.
Gadafi juga menghimbau kepada pengguna jalan agar dapat disiplin berlalulintas. ” Dimohon kepada pengguna jalan untuk mengindari konvoi di lokasi rawan kemacetan dan tetap menjaga etika dan disiplin berlalu lintas, karena keselematan lalu lintas jalan tanggungjawab kita bersama” pungkasnya. (Syah)
