Jambi – Wakil Rektor Universitas Jambi (Unja) Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Ir. Teja Kaswari, M. Sc., membuka webinar Kewirausahaan Transformasi dan Kolaborasi Cerdas Keunggulan Kompetitif, Kamis (11/11/2021).
Hadir dalam acara tersebut Ivan A. Sandjaja (Managing DGHENI) sekaligus narasumber, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FKIK Nofrans Eka Saputra,S. Psi., M. A., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FKIP Dr. Supian, S. Ag. M. Ag., para Dosen, dan mahasiswa yang mengikuti kegiatan melalui Zoom Meeting.
Wakil Rektor Universitas Jambi (Unja) Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Ir. Teja Kaswari, M. Sc., menyampaikan dalam mengembangkan potensi kewirausahaan atau memiliki jiwa usaha dirinya sangat suport guna meningkatkan ekonomi dan siap berdaya saing.
” Universitas Jambi sedang membangun minat usaha untuk mahasiswa, oleh karena itu Rektor sangat memberikan akses bagi mahasiswa yang memiliki jiwa entrepreneur untuk diberi kesempatan dalam mengembangkan potensi enterpreneurnya,” kata Teja.
Ia juga berharap kedepannya kemampuan entrepreneur yang dimiliki oleh mahasiswa akan bermanfaat untuk masyarakat luas.
” Kami hanya ingin mahasiswa memiliki minat enterpreneur, supaya ketika mahasiswa tamat tidak susah mencari pekerjaan dan bisa membuka peluang pekerjaan sehingga dapat dirasakan masyarakat,” harapnya.
Sementara itu Ivan A. Sandjaja., Managing Director Global Enterpreneuraship Network Indonesia mengatakan kegiatan ini merupakan untuk pertama kalinya dan serentak diseluruh dunia.
” Agenda ini merupakan kegiatan Transformasional Entrepreneurship Week yang dilakukan serentak seluruh dunia dan pertama kali di Universitas Jambi disertai Expose dengan program – program Transformasional Entrepreneurship dan Keilmuan yang selama ini diadakan Universitas Jambi yakni melalui Program Mahasiswa Wirausaha, Kreatifitas Mahasiswa,” katanya.
Ivan juga menyampaikan bahwa seorang entrepreneur yang baik harus menjadi pendengar yang baik dan peka terhadap berbagai peluang kerja. ” Saya ingin menyampaikan ada beberapa hal terkait entrepreneur yakni pertama tentang pola pikir atau mindset, pendengar yang baik, dan peka,” ujarnya.
Ivan menjelaskan Global Entrepreneurship dibawa ke Indonesia kurang lebih 11 tahun yang lalu oleh mending Ciputra. sebagai managing Entrepreneurship Network Indonesia pihaknya juga bekerjasama dengan stakeholder baik Pemerintah, Akademisi, Organisasi yang mensupport Kewirausahaan dan pebisnis. “Tujuan dalam hal tersebut guna mematangkan ekosistem kewirausahaan dan membuat kolaborasi,” jelasnya. (yn)