MUARASABAK-Pelebaran jalan utama menuju Desa Lamburluar Kecamatan Muarasabak Timur akan segera ditingkatkan. Persetujuan tertulis warga yang terdampak rencana pelebaran jalan itu sudah ada.
Kepastian ini menyusul pertemuan bupati Romi Hariyanto dengan sejumlah tokoh dan perangkat desa Lamburluar, Rabu siang (19/6), di rumah kepala desa, Zainuddin.
Jamal Daeng Matereng, salah seorang tokoh pemuda setempat mengungkap bahwa semua warga sudah setuju merelakan pekarangannya masing-masing dua meter. Baik kiri maupun kanan jalan.“Segera pak Kades koordinasi dengan Camat sampaikan proposal ke saya, insya Allah segera akan kita tindaklanjuti,”kata Romi.
Romi juga menyampaikan harapannya agar masyarakat dapat sama – sama menjaga kondisi jalan agar tetap terawat. Jalan yang dibangun, lanjut Romi, diperuntukkan bagi seluruh masyarakat. Tidak untuk kepentingan sekelompok orang atau golongan.
Kesadaran sama – sama merasa memiliki itu harus ditunjukkan dengan saling toleransi. Terutama pengguna kendaraan dengan tonase besar. “Percuma kita bangun kalau sebentar sudah rusak lagi, kita ingin semua merasakan manfaat, tanpa terkecuali,”tuturnya.
Untuk tahun 2019, memang jalan ini belum masuk prioritas karena kondisi jalan masih cukup mantap. “Kita pastikan tahun depan dilaksanakan, harapan kita tahun depan itu seluruh ruas jalan yang menghubungkan empat kecamatan di seluruh delta Berbak ini mulus. Tentu singkron dengan akses utama jalan provinsi dari Muarasabak sampai Rasau,”harapnya.
Kepala Dinas PUPR Tanjabtim, Risdiyansyah, Jumat siang (21/6), membenarkan bahwa pelebaran jalan menuju Lamburluar sudah masuk prioritas 2020. Sedangkan jalan menuju Desa Simburnaik, tahun ini akan dilakukan pekerasan.”Sebentar lagi kerja, proses tender sudah selesai,”jelas Risdiansyah di Muarasabak.(4N5)
, di rumah kepala desa, Zainuddin. Jamal Daeng Matereng, salah seorang tokoh pemuda setempat mengungkap bahwa)
