Kerinci – Dalam antisipasi penyebaran virus Corona atau Covid19, Pemerintahan Kabupaten Kerinci Gelar Rapat Koordinasi Penanganan Covid19 (Virus Corona) yang bertempat di ruang Pola Bupati Kerinci Selasa 17/03. Acara yang dipimpin langsung Bupati dan wakil bupati Kerinci dihadiri oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se Kabupaten Kerinci dan Perwakilan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kerinci, dan unsur Forkopimda.
Adapun hal – hal yang menjadi perhatian serius pihak Dokter Rumah Sakit Umum Mayjen A.Thalib Kerinci dalam percepatan penanganan virus corona seperti :
1. Orang Dalam Pemantaun (ODP) Orang yg dipantau, baru pulang dari luar daerah
2 Pasien Dalam Pantuan (PDP) pasien yang dipantau perkembangan kesehatannya.
Kepala Dinas Kesehatan Kerinci Hermendizal, SE, SKM dalam memberikan keterangan mengatakan bahwa dinas Kesehatan Kerinci telah mengambil beberapa tindakan dalam menanggapi isu virus Corona.”Sampai sekarang ini kami sudah mengeluarkan edaran yang ditujukan kepada seluruh puskesmas untuk disampaikan ke desa dan masyarakat agar waspada akan penyebaran virus corona, dan kami juga sudah berkoordinasi dengan Dinas kesehatan Provinsi Jambi dalam percepatan antisipasi penyebaran corona pada Februari 2020,” terang Hermendizal.
Direktur Rumah Sakit Umum Dr Iwan juga menyampaikan bahwa sekarang ada 2 orang pasien RSU MHT, berstatus PDP (pasien dalam pantauan) 1 orang balita berumur 1,5 tahun dan ibu dari balita tersebut, dari riwayat kedua pasien diketahui mereka baru pulang dari Batam Kepulauan Riau.
Bupati Kerinci, Dr Adirozal dalam sambutannya mengatakan bahwa masyarakat Kerinci jangan terlalu cemas tapi harus selalu waspada.”Kita perlu tenang, jangan panik namun tetap waspada dan jangan meremehkan. Jangan kita blasak blusuk padahal belum faham dengan masalah virus Corona, kalau kita tenang pikiran tenang maka imunitas kita akan tinggi seperti yang disampaikan oleh Dokter kita tadi. Ada yang salah dalam pemikiran bangsa ini, sekolah ditutup tapi kok keramaian dibuka masjid sepi shalat berjamaah, kok mall – mall di buka, nah pemikiran yang seperti ini yang salah. Jadi saya minta masyarakat kerinci harus tenang dulu jangan terlalu parno terhadap ancaman virus Corona ini, teruslah waspada.” Cetus Bupati Kerinci
“Untuk itu lanjutnya lagi, mari kita kuatkan iman masyarakat agar tetap tenang jangan terlalu kwatir, saya minta ketua MUI jangan ada masjid yang diliburkan shalat berjamaah dengan alasan virus Corona ini, mari kita memberikan ketenangan ditengah – tengah masyarakat.” Ungkap Bupati.
“Setelah Gugus tim percepatan penanganan covid19 dibentuk hari ini, saya minta bekerja secepatnya dan sosialisasikan langsung kemasyarakat, jangan nunggu SK keluar dulu, ini kan bersifat darurat,” ucapnya. (Mak )
