KOTAJAMBI – H. Muslim, Anggota DPRD Kota Jambi, meminta pemerintah kota untuk melibatkan diri menertibkan kabel-kabel yang begelantungan di jalanan.
Penegasan politisi Partai Gerindra didikan Dr. Ir.H. A. R. Sutan Adil Hendra, MM, Angota DPR RI dan Putra Absor Hasibuan, SH, Ketua DPRD Kota Jambi ini cukup beralasan, karena katanya, selain merusak keindahan kota, keberadaan kabel yang tak beraturan itu juga mengancam keselamatan masyarakat. “Kabel ini juga banyak yang sudah menyentuh tanah, dan pemandangan tak enak dilihat saya temui di beberapa titik wilayah dalam kota, seperti dekat RS DKT, kondisi itukan merusak pemandangan sementara pak Walikota kita pak Fasha sudah mati-matian mempercantik wajah kota kita, selain itu juga bahaya bagi keselamatan warga, ” tutur H. Muslim kepada wartawan media ini, Jumat sore 15 Oktober 2021.
Menertibkan kabel-kabel dengan cara melibatkan diri dalam hal tersebut dipandang pria akrab disapa HM ini banyak keuntungan yang bisa didapat, karena ada potensi untuk menggali pendapatan asli daerah atau PAD Kota Jambi sektor baru, seperti membangun dan memanfaatkan tiang lampu jalan milik pemkot sebagai penyangga kabel yang bergelantungan itu. “Kabel inikan mayoritas milik pihak swasta seperti tv kabel bisa kita kerjasamakan, selain dapat memperindah kota kita juga bisa menarik PAD dari sini, karena Disini Ada Potensi untuk Mendongkrak PAD, ” terang HM.
Lebih lanjut HM menambahkan, melihat kemampuan SDM serta sarana dan prasarana pendukung yang dimiliki pemkot saat ini, Pemerintah Kota Jambi juga bisa berinovasi dengan membangun chanel televisi seperti halnya dilakukan pihak swasta pengelola tv kabel. “Saya berharap pemkot bisa membangun TV kabel bisa diisi chanel khusus pendidikan atau promosi progres keberhasilan pembangunan kota atau semacamnya lah, dan saya yakin pemkot bisa karena infrastruktur nya pemkot semuanya punya, ” tambah HM.
Sebelumnya dalam rapat paripurna di DPRD Kota Jambi, soal keberadaan kabel yang tak beraturan juga disampaikan langsung oleh HM kepada Walikota Fasha. Menjawab pernyataan legislator Dapil Alam Barajo tersebut, Walikota Jambi dua periode itu mengaku mengapresiasi masukan dewan, Fasha juga menguraikan terkait hal ini jauh hari sebelumnya sudah diperpincangkan diinternal pemerintah kota, bahkan sudah dipelajari untuk melakukan penanaman kabel bawah tanah seperti halnya daerah maju lainnya, namun dia pesimis bisa terlaksana karena anggaran yang dibutuhkan cukup besar bahkan APBD Kota Jambi tak mampu membiayai kegiatan yang dimaksud. (opi)
