Jambi – Jelang hari lebaran maupun pasca lebaran ditahun ini 2018, Masyarakat dipinta harus lebih berhati – hati bila meninggalkan rumah pada saat mudik lebaran khususnya warga Kota Jambi. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Jambi Ridwan saat dihubungi melalui telpon seluler oleh media harian Sarolangun Ekspres. Jumat (8/6).” Kita menghimbau kepada warga Kota Jambi, bila meninggalkan rumah bisa menitip pesan kepada tetangga, mematikan listrik, dan kompor, Karena Kota ini akan sepi dikarekan nantinya banyak yang mudik,” sebutnya.
Ridwan juga menambahkan pada pasca lebaran dipastikan warga banyak yang berlibur keluar Kota dan dirinya juga mengingatkan kepada pihak perusahaan agar selalu waspada.” Karena pasca lebaran itu banyak yang berlibur keluar, Tak hanya itu juga kita mengingatkan kepada pihak perusahan agar selalu waspada sebab karyawannya banyak yang cuti,” tambahnya.
” Intinya kami selalu siap stanby, kami tidak memberikan cuti terhadap anggota kita, Jadi sesudah lebaran nanti mereka bisa cuti,” sambungnya.
Ridwan juga mengatakan adapun kesiapan personil yang akan ditugaskan berjumlah 180 petugas.” ” personil kita siagakan 180 petugas dengan 6 pos, 1 komando dengan 13 armada, Adapun 6 pos tersebut di wilayah Sebrang Kota Jambi,Kota Baru, Jambi Selatan,Pall Merah, Jambi Timur, dan Simpang Kawat. Komando yang besar berada di wilayah Simpang Kawat, ” jelasnya.
” Pertama kita sudah intruksikan ke camat, lurah agar tidak menutupi portal jalan. Sehingga mobil pemadam nantinya bisa masuk. Kedua, Bagi masyarakat yang akan berlibur lebaran keluar kota harus diingatkan kepada tetangga, sudah itu mematikan kabel-kabel yang tidak bermanfat, jangan menumpuk barang sembarangan, dan kompor gas dimatikan, Kita juga mnghimbau kepada ibuk-ibuk pada saat membuat kue menjelang lebaran jangan sampai mengantuk, sehingga nantinya bisa lupa untuk mematikan kompor, pokoknya harus dijaga stamina, agar tidak terledor, ” imbau Ridwan.
Ridwan juga menyampaikan bahwa kasus kebakaran di Kota Jambi ada 42 kejadian.” Kasus kebakaran dari bulan Januari sampai akhir Mei itu ada 42 kasus kebakaran yang ada di kota Jambi dan kerugian mencapai 23 hingga 24 Miliar, ” pungkasnya.
Laporan Wartawan Provinsi Jambi (Syah).
