MUARASABAK, RJC – kemarin Kepala Dinas PPKB Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Barusman S.SoS.Mendampingi Hj. Tanty Harviyanti, SE istri pjs Bupati Tanjabtim guna mensosialisasikan pencegahan stunting yakni di Desa Manunggal Makmur Kecamatan Kuala Jambi dan Desa Lagan Ilir Kecamatan Mendahara dalam rangka pelatihan kader pendamping Bina Keluarga dan keluarga yang mempunyai usia Balita di bawah 2 tahun lokus stunting.
Arahan Plt. Ketua TP PKK Kabupaten Tanjabtim juga menyampaikan tentang kehidupan di era New Normal dan penerapan protokol kesehatan Covid-19 di masa Pandemi. Selain itu, ia juga memaparkan tentang pentingnya memahami pola Asuh. Karena, di masa 1.000 hari pertama kehidupan yang di mulai dari hamil sampai 2 tahun menyusui dapat terhindar dari stunting.
Kemudian ia berpesan, supaya pasangan usia subur yang menjadi peserta KB atau keluarga kecil yang terencana dapat mengatur jarak kelahirannya. “Selain itu, hindari juga pernikahan usia dini dan budayakan pola hidup bersih dan sehat,” pesannya.
Disela-sela itu, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan 1 set BKB KIT untuk kader dan pemberian susu bagi ibu-ibu hamil.
Sementara Barusman Kadis PPKB Tanjabtim menyebutkan stunting ini bukan hanya faktor Kemiskinan tapi terkait banyak hal yakni Pendidikan, lingkungan dan banyak lagi, tapi kami terus melakukan penyuluhan berkelankutan kepada masyarakat dan remaja jangan melakukan pernikahan diusia muda atau pernikahan dini, ucapnya kepada RJC melalui Via Telephone, Jum’at (16/10/2020).
Lanjut Barusman, hulunya kenapa ini stunting berawal dari pernikahan dini karena terkait pengasuhan anak, merawat bayi bahkan saat hamil, ini yang dari awal kita PPKB Tanjabtim berupaya melakukan pencegahan, kami terus melakukan penyuluhan dan memberikan pemahan akan bahaya stunting akibat bila melakukan pernikahan dini, sesuai Program pemerintah Anak boleh menikah laki laki berusia 26 Tahun dan perempuan berusia 21 Tahun, ini himbau yang sedang digalahkan dan awal pencegahan stunting, jelas Barusman. (4N5)
 Barusman S.SoS.Mendampingi Hj. Tanty Harviyanti, SE istri pjs Bupati Tanjabtim guna mensosialisasikan pencegahan stunting yakni di Desa Manunggal Makmur Kecamatan Kuala Jambi dan Desa Lagan Ilir Kecamatan Mendahara dalam rangka pelatihan kader pendamping Bina Keluarga dan keluarga yang mempunyai usia Balita di bawah 2 tahun)
