Puluhan Perempuan dan Anak Jadi Korban Kekerasan

895 views

Muara Bulian – Jum’at, (28/06) Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di hitung di wilayah Batanghari terhitung sejak Bulan Januari hingga Juni (Semester 1) di Tahun 2019 ini tercatat tiga kasus tindak kekerasan yang sering terjadi yakni kasus kejahatan seksual, penganiayaan dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Tingkat kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Batanghari sangat sering terjadi, hampir setiap tahunnya ada laporan kasus terhadap kekerasan yang terjadi pada perempuan dan anak, baik itu berupa kasus kejahatan seksual, penganiayaan, KDRT dan sebagainya. Dari laporan Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) melaporkan bahwa, kekerasan di Batanghari masih terjadi ti Tahun 2019 ini. Akan tetapi mengalami penurunan di bandingkan tahun sebelumnya.

Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak Najmi Ulyati,Sp mengatakan Bahwa, jumlah tindakan kekerasan pada perempuan dan anak ini terjadi penurunan yaitu ada 10 kasus tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak pada semester pertama di tahun 2019, itu terjadi pada 9 kasus kekerasan terhadap anak dan 1 kasus kekerasan terhadap perempuan. Jika di bandingkan Tahun 2018 lalu kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak ini terdapat 33 kasus kekerasan terhadap anak dan 15 kasus kekerasan terhadap perempuan. Kasus kekerasan ini paling banyak terjadi di Kecamatan Muara Bulian dengan jumlah 5 kasus dan untuk Kecamatan lain Muara Tembesi terdapat 1 kasus, Muara Sebo Ulu terdapat 1 kasus, Bajubang terdapat 1 kasus, Bathin XXIV terdapat 1 kasus dan Pemayung terdapat 1 kasus.

Dengan hal ini tindakan selaku pemerintah akan selalu melakukan pendampingan terhadap korban kekerasan, selain itu juga kami bersama Polres Batanghari juga akan melakukan mediasi kepada korban dan pihak keluarga korban. Dan harapan pemerintah untuk kasus tingkat kekerasan terhadap perempuan dan anak di Batanghari ini agar di minimalisir sehingga kasus kekerasan menjadi kecil kalau perlu tidak ada lagi. (RUD)

Comments

comments

Penulis: 
    author

    Posting Terkait