JAMBI, RJC – Kabar Bupati Tanjung Jabung Timur Romi Hariyanto yang tumbang jelang tes MMPI di RSUD Raden Mattaher Jambi sempat simpang siur. Bagaimana faktanya ?
Ketua tim pelaksana tes kesehatan calon kepala daerah Provinsi Jambi, dr Dewi Lestari kepada sejumlah wartawan menjelaskan kronologi polemik keadaan Romi yang dikabarkan tumbang. “Tidak benar beliau tumbang. Beliau sempat ikut tes tertulis, namun karena kami melihat kesehatannya kurang fit, kami hentikan.
Padahal beliau minta terus, tapi kami tidak mau ambil resiko dan kami putuskan untuk ditunda besok,”jelasnya. di ruang kerjanya Rabu siang, 9 September.
Wadir pelayanan RSUD RMT itu tegas mengatakan bahwa pihaknya yang menghentikan bukan Romi yang minta ditunda. Bahkan menurutnya, Romi sempat meminta dites urine sebelum dirawat, tapi hal itu tidak bisa dipenuhi karena tes urine harus satu rangkaian dengan tes tertulis. Pertimbangan menghentikan itu karena melihat kondisi Romi yang kurang fit.
“Kami jelaskan ke beliau soal yang harus diisi itu kan 500 soal, itu harus dalam kondisi fit. Lagian masih bisa ditunda sampai besok. Tadi kami menyarankan untuk istirahat atau dirawat dulu hingga pulih,”jelasnya.
Sementara itu, Hj Wirdayanti, istri Romi yang setia mendampingi saat dirawat di RS DKT Jambi menjelaskan bahwa kondisi Romi sudah mulai membaik. “Kata dokter hanya karena kelelahan saja.
Alhamdulillah kondisi Bapak mulai membaik, memang disarankan untuk istirahat. InsyaAllah besok siap mengikuti tes kembali,”katanya.
Romi, lanjut Wirdayanti memang nyaris tidak ada istirahat selama seminggu ini. Rabu pekan lalu Romi mengikuti uji swab dan pengambilan darah. Di hari yang sama Romi juga mengikuti acara MoU dengan Universitas Jambi di Kampunglaut. Hari itu saja sempat dua kali bolak – balik Jambi – Muarasabak. Lalu besoknya, Romi harus bertemu timnya untuk persiapan pendaftaran ke KPUD pada Jumat 4 September.
Hari Sabtu pagi Romi kembali ke RSUD RMT untuk general chekup. Lalu Senin dia kembali beraktivitas bertemu tim pemenangan. Selasa kembali ke Jambi untuk psikotes. Hari ini rencananya kembali ikut MMPI. “Seminggu full memang Bapak nyaris tidak istirahat. Itu mungkin yang menyebabkan tepar, mohon doanya Bapak segera pulih untuk besok ikut tes kembali,”ucap Ketua PMI Tanjabtim itu.(4N5/Red)