JAMBI – H. Bakri, Anggota DPR RI, Komisi V tak hanya fokus melobi anggaran APBN untuk pembangunan fisik berbagai infrastruktur di daerah pemilihan (dapil) Provinsi Jambi. Namun Politisi senior Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga konsentrasi membimbing konstituennya berpikir lebih cerdas membentengi diri dari pengaruh negatif kecanggihan teknologi yang saat sekarang berkembang cukup pesat.
Ajakan tersebut mempedomani 4 Pilar Kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika yang kerab disosialisasikan H. Bakri di dapil Provinsi Jambi dengan berbeda tempat dan daerah dalam lingkup bumi sepucuk Jambi Sembilan Lurah.
Seperti kemarin Sabtu 06 Agustus 2022, 4 Pilar tersebut dilaksanakan di Desa Baru, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muara Jambi. Puluhan tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda ikut hadir mengikuti jalannya sosialisasi di aula kantor desa setempat itu. “Empat 4 Kebangsaan penting bagi saya sampaikan kepada masyarakat di Indonesia terutama di Provinsi Jambi sebagai salah satu upaya penguatan kesadaran berbangsa dan bernegara, ” tutur H. Bakri.
Selain penting kata politisi yang disegani dilingkaran Elite politik Jmabi, yang kini juga menjabat sebagai Ketua DPW PAN Provinsi Jambi ini, menyampaikan makna dan isi kandungan 4 Pilar Kebangsaan ketengah masyarakat juga menjadi tugasnya sebagai wakil rakyat di parlemen. “Jika 4 Pilar MPR-RI ini kita amalkan diyakini bangsa kita lebih kokoh, apapun bentuk ancaman yang masuk untuk mengancam budaya kita tidak akan goyah, ” tegasnya.
“Melalui sosialisasi ini saya berharap bapak dan ibu sekalian untuk sama-sama mengamalkan makna yang terkandung dalam 4 Pilar Kebangsaan ini, kita didik anak kita mulai dari usia dini, karena kita generasi muda sangat rentan dengan pengaruh budaya-budaya asing, ” sambung Bakri. (uti)
 Provinsi Jambi. Namun Politisi senior Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga konsentrasi membimbing konstituennya berpikir lebih cerdas membentengi diri dari pengaruh negatif kecanggihan teknologi yang saat sekarang berkembang cukup pesat. Ajakan)
