Tanjabbar – Sekretaris Daerah Ir. H. Agus Sanusi, M.Si ikuti secara virtual Roving Seminar Kekayaan Intelektual yang diselenggarakan di Sumatera Utara bertema “Memacu kreativitas dan Inovasi untuk pemulihan Ekonomi Nasional,” bertempat diruang Rapat Bupati, Rabu (13/04/22).
Kegiatan tersebut dihadiri Empat Menteri Kabinet Indonesia Maju, yaitu Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Turut mengundang seluruh Gubernur, Pimpinan Perguruan Tinggi, Lembaga Penelitian dan Pengembangan dari seluruh provinsi di Pulau Sumatera serta jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di seluruh Kabupaten/Kota di Sumatera Utara.
Mengawali sambutannya Plt. Dirjen Kekayaan Intelektual Ir. Razilu, M.Si., CGCAE menyampaikan Roving Seminar Kekayaan Intelektual adalah salah satu program unggulan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dari 16 program unggulan tahun 2022. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian hari Kekayaan Intelektual sedunia yang jatuh setiap tanggal 26 April.
“Tujuan kegiatan ini guna meningkatkan sinergi, kolaborasi dan koordinasi Kemenkumham dengan para pemangku kepentingan terkait manfaatnya hadirnya sistem kekayaan intelektual untuk mendorong percepatan pembangunan wilayah,” papar Plt. Dirjen KI.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Hukum dan Ham Prof. Yasonna H. Laoly mengatakan ekosistem kekayaan intelektual merupakan siklus perputaran ekonomi yang digerakkan oleh inovasi dan kreativitas serta berpengaruh terhadap pertumbuhan dan pembangunan ekonomi nasional.
Oleh karena itu, ia menyampaikan pemerintah daerah sepatutnya mendorong pertumbuhan kekayaan intelektual.“Kemajuan Kekayaan Intelektual ini dapat sejalan dengan Tema G20 Tahun 2022 Recover Together Recover Stronger dan mewujudkan pemulihan ekonomi serta kesehatan dunia yang inklusif,” Kata Yasona.
Sekda disela-sela mengikuti acara tersebut menyampaikan gelaran Roving Seminar KI bertujuan meningkatkan pemahaman kepala daerah dan pimpinan perguruan tinggi untuk memanfaatkan sistem kekayaan intelektual dalam mendorong percepatan pembangunan ekonomi wilayah.”Melalui kegiatan ini dapat menjadi pembuka komunikasi Pemerintah Daerah dalam hal pemanfaatan sistem Kekayaan Intelektual di wilayah, khsusnya di Kabupaten Tanjung Jabung Barat,” harap Sekda. (by/*)