TANJAB BARAT- Sepertinya Pihak PT. Tri Mitra Lestari ( TML) mengabaikan undangan dinas nakestran kabupaten Tanjab Barat,yang dibuka pertemuan pada hari senin (20/07/2020),Terkait persoalan pemutusan hubungan kerja sepihak ( PHK) yang di laporkan karyawan ke dinas.
Terkait hal tersebut Kepala Di nas Tenaga kerja Kabupaten Tanjab Barat Dianda Putra mengatakan,padahal pada hari ini pihak PT.TML maupun karyawan ada pertemuan untuk membahas terkait adanya pemberhentian karyawan yang diduga dilakukan secara sepihak,namun pihak perusahaan tidak menghadiri pertemuan tersebut.
Dengan tanpa adanya pihak perusahaan pertemuan tetap dilanjutkan oleh dinas Tenaga kerja dengan pihak karyawan.
Pertemuan teraebut dilakukan pertemuan tertutup dengan sejumlah karyawan tri mitra lestari yang di dampingi kuasa hukumnya.
” Sebenarnya hari ini kita panggil kedua belah pihak, yaitu Prusahaan dan karyawan yang melapor, untuk mendengarkan masukan dari semua pihak, akan tetapi pihak perusahan tidak ikut hadir,”kata kadis.
Diakuinya,sebenarnya pihak prusahaan TML sudah dilayangkan undangan sejak tanggal 16 lalu.namun diSayangkan pihak perusahan tidak satu pun menghadirkan perwakilan dari mereka.
” Dikarna tidak hadir hari ini maka kita akan layangkan surat panggilan kedua, “jelasnya
Lanjut dikatakannya,pihaknya merasa kecewa sikap perusahaan yang tidak respon apa yang dilakukan,baik terhadap dinas maupun laporan karyawan.
” Mereka tidak memberikan informasi secara lisan ataupun tulisan, itu sangat kita sayangkan, seharusnya kalau tdk bisa hadir mereka memberikan infinformasi, ” cetusnya.
Selain itu,pihaknya juga meyayangkan untuk surat menyurat dari karyawan dan disnaker tidak pernah dijawab oleh pihak tri mitra lestari (TML).
” Masalah mutasi itu adalah urusan perusahaan, kita hanya bicara masalah perusahaan yg ada di Tanjab Barat, kalau perusahaan yg ada di kabupaten lain kita tidak bisa bicara masalah itu, “cetusnya.(by)
 mengabaikan undangan dinas nakestran kabupaten Tanjab Barat,yang dibuka pertemuan pada hari senin (20/07/2020),Terkait persoalan pemutusan hubungan kerja sepihak ( PHK) yang di laporkan karyawan ke dinas. Terkait hal tersebut Kepala Di nas Tenaga kerja Kabupaten Tanjab Barat Dianda Putra mengatakan,padahal pada hari ini pihak PT.TML)
