Tim Tekab Polresta Jambi Berhasil Ringkus Pelaku Perampokan Toko AKI

Jambi – TIM Tekab Rangkayo Hitam Satrekrim Polresta Jambi bersama TIM Libas Polsek Jelutung, berhasil melakukan penangkapan pencuri dan kekerasan disebuah ruko AKI Puncak Jaya Baterai pada 25/12/2020 pukul 13.50 wib.

Keberhasilan ungkap kasus curat ini disampaikan saat konferensi pers yang dipimpin oleh Kapolresta Jambi Kombes Pol Dover Christian SIK MH didampingi Wakapolresta AKBP Ruli Andi Yunianto SIK , Kasat Reskrim Kompol Handres dan Kapolsek Jelutung Iptu Aidil Munsaf, di Mapolresta Jambi Senin (25/01/21) pukul 13.00 wib.

Kapolresta Jambi, Dover Christian menyampaikan, kejadian pada Jumat 25/12/2020 pukul 10.30 wib. Saat kejadian korban (LGM)23 tahun alamat Jalan Sumatera Kel Jelutung Kota Jambi, berada dikamar dan pelaku berhasil masuk kedalam ruko hingga menodongkan senpi warna silver jenis reveloper.

“Pelaku yang melancarkan aksi penjarahan berhasil menggasak 1 buah laptop Asus, 1 bh jam tangan merk Jordan, 1 bh handphone Samsung note 4, sepasang anting emas putih, 2 buah cincin emas ,vdan 1 untai kalung emas, gelang perak dan kalung perak, atas kejadian ini korban mengalami kerugian sekitar Rp 18 juta,” ujar Dover saat konferensi pers.

Ketiga tersangka yakni (YR) 37 th, warga Kramat Raya Desa Kenten Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin Sumsel, (IS)33 th,warga Sumsel, dan (S)28 th warga 32 Ilir Kota Palembang Sumsel.

Tersangka yang berhasil dilumpuhkan Tim Opsnal Tekab Rangkayo Hitam Satreskrim Polresta Jambi bersama Opsnal Libas Polsek Jelutung di kost-kos’tan belakang SMP 11 kota jambi dan digelandang ke Mapolresta Jambi.

Pelaku diamankan beserta barang bukti 1 unit sepeda motor Honda Vario warna hitam nopol BG 2850 ABC, Honda Vario Biru nopol BG 6215 ADH, I pucuk senpi rakitan dan 4 butir amunisi, linggis, tang, gunting, obeng helm, senter dan 3 buah handphone.

“Atas perbuatannya pelaku dijerat pasal 363 KUHP. Kami juga akan menciptakan situasi Kamtibmas dan tidak akan beri ruang bagi pelaku tindak pidana,” pungkasnya. (Dre)

Sudah dibaca 728