Tanjabbar – Mewakili Bupati Tanjab Barat, Sekretaris Daerah Ir. H. Agus Sanusi M,Si di dampingi Wakil Ketua Harian Dekranasda Ir. Hj. Heny Purnamawati M,Pdi hadiri acara penutupan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonsia (GERNAS BBI) bertempat di Hotel Abadi Covention Center Jambi, Kamis (14/04/22).
Gernas BBI sendiri secara resmi ditutup oleh Gubenur Jambi Drs. H. Alharis, S.Sos, MH, serta turut dihadiri Asisten Deputi Bidang Pengembangan Ekonomi Kreatif Kemenko Kemaritiman dan investasi Sartin Hia, Staf Ahli Bidang Teknologi, Lingkungan, dan Energi Kemenhub Pramintohadi Sukarno, Kepala Bank Indonesia Provinsi Jambi Suti Masniari Nasution, Perwakilan Bupati/Walikota, Kabinda Provinsi, Direktur Mustika Ratu, GM Angkara Pura II, Ketua Dekranasda Provinsi, Kepala OJK , Kepala Ombusman, Dirut Bank 9 Jambi dan Pelaku Bisnis.
Dalam sambutannya, Gubenur Jambi dalam menyampaikan ucapkan terima kasih kepada jajaran Kementerian terkait dan jajaran intansi vertikal seperti Bank Indonesia yang sudah berkontribusi dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, Gernas BBI ini bertujuan guna membangkitkan ekonomi Bangsa Indonesia, terutama ditengah kondisi pandemi covid 19.
”Ini momen yang sangat penting untuk mengajak seluruh UMKM dan pelaku usaha lainnya untuk bangkit menggerakan bangga buatan indonesia,” tutur Gubenur.
‘Selain itu, Hervesting Gernas BBI ini dapat menjadi ajang evaluasi terhadap keberadaan produk lokal hasil produksi UMKM, manfaatkan berbagai layanan digital untuk peningkatan kapasitas dan kualitas pelayanan, yang sudah punya produk daftarkan brandnya,” tambahnya.
Sebelumnya Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, Suti Masniari Nasution, dalam laporannya menyampaikan bahwa berbagai kegiatan dilakukan selama periode rangkaian Gernas BBI dan BWI di Provinsi Jambi tahun 2022. Diantaranya seperti pameran UMKM di Jambi Town Square, pameran UMKM di Car Free Day, Webinar Kerwirausahaan, dan kelas pelatihan UMKM Go Digital.
“Kami berharap seluruh pihak dapat memberikan semangat yang sama dalam mendukung peningkatan kapasitas UMKM guna meningkatkan perekonomian daerah, mengajak stakeholder bekerjasama agar UMKM dan wisata lokal menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi yang diwakili oleh Asisten Deputi Bidang Pengembangan Ekonomi Kreatif, Sartin Hia menyampaikan adanya GBBI ini diharapkan dapat menjadi titik kebangkitan kembali kejayaan UMKM di Indonesia ditengah kondisi pandemi Covid 19.
”Bangga untuk kembali bangkit memajukan produksi lokal, terus berkolaborasi dan meningkatkan kontribusi, sehingga pada akhirnya dapat menerbitkan usaha lokal berdaya saing tingkat internasional,” katanya. (by/*)