TANJAB BARAT-Pengerjaan Dua Proyek Pembangunan Paving Block yang terletak di Jalan Kacer dan Jalan Punai Desa Dataran Kempas, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun Anggaran 2020 dengan besar anggaran RP. 140.147.000,- dan RP. 70.087.000,- di duga pengerjaann asal jadi dan tidak memuaskan.
Pasal nya baru seumur jagung dibangun kondisi jalan paving Block tersebut sudah terlihat pecah-pecah, Retak, Hancur dan berongga,yang di sebabkan rendahnya kualitas pengerjaan bangunan yang dilaksanakan.
Dari hasil pantauan dilapangan,bahwa kondisi pengerjaan dijalan Kacer dan jalan punai yang dilaksanakan oleh pemerintahan Desa Dataran Kempas,dengan cara pembangunannya Paving Blok sudah banyak yang hancur disetiap titik jalan, bahkan kualitas kerjaan tersebut sedikit menjadi pertanyaan karna kerjaan yang dilaksanakan oleh Desa tidak menggunakan para tenaga warga setempat, ini malah diduga menggunakan tenaga pihak luar.
Salah satu warga saat ditemui awak media mengatakan,selaku masyarakat sekitar desa dataran kembar sedikit kecewa akan kualitas pengerjaan yang berada didua titik tersebut, karena baru dikerjakan kondisinya banyak yang hancur dan retak.
“Kita sebagai warga berharap jalan yang kita gunakan ini bisa dirasakan anak cucu kita,jika begini kualitas paling -paling baru setahun sudah hancur.”ujar warga yang enggan menyebutkan namanya ini.
Sementara itu Kades Dataran Kempas Asbar Novendra terkait hal tersebut saat dihubungi awak media melalui via telpon,beliau hanya memberikan jawaban yang sederhana dan tidak terlalu memberikan penjelasan terkait Masalah tersebut. (by/*)
