Kota Jambi – Dunia Pendidikan kembali tercoreng, seperti yang saat ini tengah terjadi disalah satu Perguruan Tinggi Swasta Terbesar dan Ternama di Jambi, Universitas Batanghari (Unbari) tengah menjadi sorotan publik atas kelakuan Oknum Mahasiswanya yang tidak bertanggung jawab.
Oknum Mahasiswa tersebut diduga melarikan Dana Ospek atau Studi Pengenalan Kampus dan Strategi Kuliah Mahasiswa (Spektrum) di Unbari Tahun 2017. Atas hal tersebut, kegiatan Spektrum Unbari yang dilaksanakan selama 4 hari itu, dari tanggal 11-14 September 2017 dimulai, Senin (11/09) lalu dan berakhir pada Kamis (14/09) kemarin sempat ingin dibatalkan.
Menanggapi hal tersebut, salah satu Mahasiswa Unbari Tingkat Akhir yang namanya tidak ingin disebutkan mengatakan bahwa pada tahun 2017 ini, Spektrum mulai kacau ditingkat Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Unbari karena sejak pada pemilihan Ketua Panitia yang terkesan dadakan. “Pembentukan Kepanitian Spektrum dak jelas, banyak panitia yang kecewa dan mengundurkan diri,” ungkapnya, Jumat (15/09).
Tak hanya itu, carut-marut kepanitian juga terjadi setelah Ketua Panitia Terpilih mengundurkan diri dikarenakan adanya intervensi dari kelompok tertentu. Dan kemudian digantikan oleh Oknum Mahasiswa yang kini diduga melarikan puluhan juta rupiah dari sebagian Dana Spektrum.
Salah satu Kepanitian Spektrum yang juga enggan disebutkan namanya membenarkan hal tersebut, mengatakan memang ada sebagian dari Dana Spektrum yang hilang karena diduga dilarikan oleh Ketua Panitia kedua berinisial “IN”, yang juga telah mengundurkan diri dengan menyampaikan surat terbuka.
Untuk diketahui, ada sebanyak 561 Mahasiswa Baru yang mendaftar pada Spektrum Unbari tahun 2017 dan membayar sebesar Rp 180.000 per Mahasiswa untuk mengikuti kegiatan pengenalan kampus yang diadakan selama 4 hari. Namun dana yang terkumpul hanya Rp 43.061.800, jauh dari dana yang seharusnya mencapai seratus juta rupiah. “Iya, benar dana Spektrum hilang sekitar 55 juta. Nah, itu uangnya belum tahu kemana. Entah hilang, entah masih di Panitia Spektrum yang lama. Panjang ceritanya, pembentukan Ketua sudah 3 kali, kalau uang dengan Ketua Pertama sudah dikembalikan,” jelas salah satu Kepanitian Spektrum Unbari.(red)
