Muara Bulian – Terhitung sejak Januari hingga Juni 2021, kasus kecelakaan lalu lintas (Laka lantas) di wilayah hukum Polres Batanghari mengalami peningkatan jika di bandingkan dengan tahun 2020. Dimana saat ini dalam enam bulan atau satu semester ini, Satuan Lalu Lintas daerah setempat telah mencatat ada sebanyak 63 kasus Laka Lantas dengan korban 33 nyawa melayang di jalan. Hal ini terjadi rata-rata di karenakan kelalaian para pengendara dalam berlalu lintas atau Human eror. Jum’at (02/07).
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Batanghari AKP. Amilia Debora Siregar mengatakan, pada tahun 2020 lalu dalam satu semesternya untuk kasus kecelakaan hanya terjadi sebanyak 48 kasus dengan korban jiwa 19 orang.
“Tahun ini kasus laka alami peningkatan, dimana tahun 2021 ini dalam satu semesternya kami mencatat ada 63 kasus dengan korban jiwa 33 orang, 9 orang alami luka berat dan luka ringan 70 orang, dengan kerugian materi sebesar Rp.180 juta,”Ungkapnya.
Sementara itu, rata rata Laka lantas ini terjadi karena kelalaian dari para pengendara itu sendiri, dan mayoritas antara kendaraan roda dua dengan roda enam.
“Guna meminimalisir terjadinya Laka Lantas di Batanghari, kami selalu melakukan sosialisasi ke masyarakat melalui Bhabimkamtibmas dan melalui spanduk berupa himbauan,”Ujarnya.
“Dengan demikian kembali kami mengingatkan kepada masyarakat atapun para pengguna jalan, agar selalu fokus dalam berkendara, serta selalu tertib dan taat dalam berlalu lintas,”Tambahnya.(RUD)
 di wilayah hukum Polres Batanghari mengalami peningkatan jika di bandingkan dengan tahun 2020. Dimana saat ini dalam enam bulan atau satu semester ini, Satuan Lalu Lintas daerah setempat telah mencatat ada sebanyak 63 kasus Laka Lantas dengan korban 33 nyawa)
