Beritaduo.com-MERANGIN-Melemahnya ekonomi masyarakat juga dinilai rawan terhadap gejolak sosial kehidupana masyarakat. Demikian dikatakan Camat Pamenang Abdul Gani. Menurutnya dampak ekonomi akan menimbulkan persoalan tersendiri bagi setiap individu.
Menurutnya dengan kondisi ekonomi sulit, setidaknya dua hal yang perlu diwaspadai. Yakni tindak kejahatan dan konflik antara penduduk.
‘’Ya saya khawatir saja, terutama pada semua masyarakat di kecamatan Pamenang ini atau bahkan di kecamatan lain, saya rasa juga mengalami hal yang sama. Setiap masa ekonomi sulit (Paceklik) secara otomatis berbagai tindak kejahatan dan konflik dapat mudah terjadi. Sebab kondisi emosional seseorang dapat saja tidak terkontrol akibat terdesak olah kebutuhan” katanya.
‘’Oleh karena itu besar harapan kepada seluruh masyarakat selalu mawas diri, terutama pada saat-saat seperti ekonomi melemah seperti sekarang ini. Sebab di beberapa daerah juga mulai terjadi tindakan-tindakan kejahatan atau konflik,” tambahnya.
Dikatakan Abdul Gani, antisipasi masyarakat terhadap berbagai macam konflik sosial juga segera mungkin perlu ditingkatkan. Dengan mendekatkan diri kepada masing masing kepercayaan masyarakatnya.
‘’Contoh saja berbagai macam sengketa memperebutkan tanah, konflik atar kelompok atau keluarga, itu merupakan salah satu konflik yang dapat dipicu ketika seseorang dalam keadaan terdesak. Dengan demikian tenpa adanya iman atau kedekatan pada Tuhan masing-masing kepercayaan mereka, maka emosi seseorang dapat tidak terkontrol,” tuturnya.
‘’Lain halnya yang terjadi pada masa hasil perkebunan karet dan kelapa sawit tinggi, dan harga yang cukup menguntungkan. Maka dengan sendirinya konflik dan tindak kejahatan berkurang. Semuanya kembali kekuatan control jiwa seseorang dalam menghadapi masa sulit tersebut” tutupnya.(MT)
