Laporan Wartawan Rakyatjambi.co, Eko wijaya
rakyatjambi.co, TANJAB BARAT- Nasib sebagian warga Desa Kuala Dasal Kecamatan Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjab Barat Jambi sungguh ironis. Meski tiang dan kabel listrik PLN hanya bejarak beberapa meter dari rumah mereka, namun Tetap saja tak teraliri listrik.
Ada Puluhan Kepala Keluarga (KK) yang tinggal di desa tersebut. Tak jarang keingin warga untuk mendapatkan listrik hanya dijadikan komoditas politik tiap perhelatan pemilihan kepala daerah ataupun pemilihan legislatif dengan menjanjikan angin surga.“Sudah sejak tahun 1991 kami disini, padahal tiang dan kabel listrik di sebelah rumah kami. Pemerintah hanya sekedar janji akan mengaliris listrik kerumah kami. Ya tapi sampai sekarang kok belum ada. Kami mohon ke pada bapak Bupati bantulah kami listrik ini,” ungkap
Rasmani (55) warga Desa Kuala Dasal saat di jumpai dikediamannya, Sabtu (03/09/16).
Untuk penerangan dan kebutuhan lain yang berkaitan dengan listrik, warga selama ini menggunakan genset, mesin Disel dan Aki (Accu).“Pakai Genset, pakai Disel. Kalau disel untuk masak, nyuci, nggosok baju. Kalau genset untuk menyedot air. Kalau anak saya yang di seberang jalan ini pakai Aki,” terang Rosmani.
Puluhan warga yang belum teraliri listrik di Desa Kuala Dasal Mayoritas berprofesi sebagai petani dan buruh kasar. Mereka bingung kemana lagi harus mengadukan permasalahan ini, sebab meski telah mengajukan proposal kesemua instansi namun belum juga ada jawaban.
Warga menilai pemerintah tutup mata dengan kesulitan listrik yang mereka alami. Pasalnya meski kabel listrik sudah jalur dua namun trafonya belum juga dipasang.“Mau kemana lagi kami harus mengadu,” tutur Nurdin (68) warga Desa Kuala Dasal lainnya.
Secara terpisah, Camat Tungkal Ulu, Dirwandi mengaku Kecolongan dengan kondisi warga Desa Kuala Dasal yang belum bisa menikmati listrik. Menurutnya dari laporan Kades setempat saat hearing beberapa waktu lalu tidak ada lagi persoalan listrik di Kuala Dasal.“Saya merasa kecolongan,” ungkap Dirwandi.
Sayangnya Manager PLN rayon Kuala Tungkal, Arham Ginting saat akan dikonfirmasi terkait masalah ini sedang tidak ada di tempat.