Pedagang Keluhkan Sampah Lamban Diangkut Petugas Kebersihan

1376 views

photomirror_2016811151355210

Laporan Surya Kusuma, Sarolangun

“Retribusi kebersihan dipungut, sampah tak diangkut”

rakyatjambi.co–SAROLANGUN
Para pedagang di Pasar Tradisional Atas, Sarolangun dalam beberapa hari ini mengeluhkan sampah yang berserakan di tong sampah disekitar lokasi mereka berdagang.

Mereka menilai melihat dari kondisi ini perhatian dari instansi terkait seperti Dinas Tata Kota dan Kebersihan Taman masih sangat rendah, terutama untuk mengangkut sampah tersebut, akibatnya para pedagang terpaksa menghirup udara yang tidak sedap atau berbau busuk.

Persoalan ini bukan hanya dikeluhkan para pedagang saja namun para pembeli yang notabenenya adalab masyarakat Sarolangun juga merasakan hal yang demikian.

Rian salah seorang pedagang pasar atas mengatakan, menginggat akibat sampah yang menumpuk dan berserakan disertai bau busuk, cukup menganggu aktivitas jual beli, mereka berharap agar pihak dinas terkait segera mengambil langkah untuk penangulanggan sampah tersebut. “Tiap hari kami disinilah kalo macam ini terus kondisinya kapan dagangan kami mau dibeli orang datang bae mereka dak mau, ” ungkapnya.

Mendesak pihak dinas menangulangi sampah dikatakan Rian, karena selama ini para pedagang sangat taat aturan setiap hari harus membayar retribusi kebersihan namun realita yang ada sering kali sampah lambat diangkut oleh petugas kebersihan bahkan terkadang menumpuk hingga 3 hari. “Kalo kami ni dak bayar retribusi bolehlah sampah dibiarkan berserakan ini kami bayar jadi harus diimbangilah dengan pelayanan yang baik dari pemerintah, ” pintanya. 

Comments

comments

Penulis: 
    author

    Posting Terkait