Ilustrasi
Laporan Wartawan rakyatjambi.co, Eko wijaya
rakyatjambi.co, KUALA TUNGKAL– Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Tanjab Barat Jambi dibuat girang. Pasalnya satu bulan jelang masa berakhirnya pembayaran Pajak bumi dan Bangunan (PBB) tahun anggaran 2016, target pendapatan asli daerah dari sektor tersebut telah mencapai 80 persen atau sekitar Rp 4,5 miliar.”Syukur alhamdulilah sampai dengan bulan November 2016 ini realisasi PBB sudah mencapai 80 persen,” tutur Kadispenda Kabupaten Tanjab Barat, Yon Heri.
Dikatakan Yon Heri, target pendapatan PBB Tanjab Barat tahun ini sebesar Rp 5 miliar lebih dari 110 ribu wajib pajak PBB yang terdaftar. Walaupun tinggal hanya kurang dari satu bulan lagi, namun Yon Heri tetap optimis akan mencapai target.
“Kita berharap sampai akhir tahun ini target kita tercapai,”katanya.
Dengan capaian target PBB hingga 80 persen hingga di bulan November ini, diakui Yon Heri, membuat Kabupaten Tanjab Barat menduduki rengking kedua se provinsi Jambi setelah Kota Jambi khusus dalam pencapaian target penerimaan PBB tahun 2016.”Untuk ukuran kabupaten se provinsi Jambi, ini sudah termasuk nilai nominal yang cukup besar, namun masih dibawa Kota Jambi. Kota Jambi itu kan nilai objek pajaknya lebih besar dari kita (Tanjab Barat), karna nilai tanah atau bangunan yang ada di Kota lebih besar dari Kabupaten, dan Kabupaten merupakan daerah plural yang nilai pajaknya tidak sebesar daerah daerah perkotaan,”ucapnya.
