Muara Bulian – Pemenuhan kuota gas elpiji 3 kg di Kabupaten Batanghari pada tahun 2023 diusulkan akan mengalami kenaikkan sebanyak 9.911 Metrik Ton (MT), hal ini dilihat dari jumlah kebutuhan pada tahun 2022 ini. Rabu (28/12).
Kepala Bagian Perekonomian Setda Batanghari Zulkarnain, Kuota gas elpiji subsidi 3 kilogram atau gas melon di Kabupaten Batanghari pada tahun depan ini diusulkan sebesar 9.911 metrik ton. Alokasi tersebut terbilang meningkat jika dibanding tahun sebelumnya.
“Kuota elpiji 3 Kg tahun depan diusulkan naik sekitar 2.154 MT, jika dilihat kebutuhan yang tersedia pada tahun 2022, yang sebesar 7.757 metrik ton,”Kata Zulkarnain.
Dilanjutkan Zulkarnain, usulan ini naik, karena pihaknya telah mempertimbangkan pertumbuhan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta meningkatnya pertumbuhan penduduk.
“Usulan ini juga terbilang ideal, dengan melihat potensi para pelaku UMKM terutama kuliner yang ada ditahun ini, dan ada beberapa pertunbuhan penduduk,”Ucapnya.
Sementara itu, usulan ini telah dilakukan pada bulan Oktober lalu, sedangkan untuk hasilnya masih menunggu dari keputusan Pemerintah Provinsi Jambi.
“Atas meningkatnya usulan tersebut, semoga kebutuhan masyarakat menjadi tercukupi terutama bagi masyarakat yang kurang mampu maupun para pelaku usaha kecil,”Tutupnya.(RUD).
, hal ini dilihat dari jumlah kebutuhan pada tahun 2022 ini. Rabu (28/12). Kepala Bagian Perekonomian Setda Batanghari Zulkarnain, Kuota gas elpiji subsidi 3 kilogram atau gas melon di Kabupaten Batanghari pada)
