MERANGIN – Para pelajar di Kabupaten Merangin, bila ingin menjadi anggota Polisi, harus siap fisik dan mental. Hal tersebut dikatakan Wakil Bupati (Wabup) Merangin Khafid Moein, pada acara sosialisasi Sosialisasi Penerimaan Calon Anggota Polri 2017 di Aula Dina PU Merangin pada Kamis (13/10).
Untuk itu lanjut Wabup, bagi pelajar yang ingin melanjutkan pendidikannya ke AKPOL, SIPSS, Bintara atau Tamtama, harus rajin berolahraga. Semua cabang olahraga harus dilakukan, mulai dari lari, renang sampai ke olahraga gerak tubuh lainnya.‘’Di Merangin karena kita belum punya sarana kolam renang yang memadai, bisa latihan berenang di sungai. Daerah kita banyak memiliki sungai, namun tentunya harus berhati-hati,’’ujar Wabup.
Wabup berharap pada Penerimaan Calon Anggota Polri 2017 ini, akan lebih banyak lagi para pelajar di Kabupaten Merangin yang diterima menjadi anggota Polri. Untuk lulus AKPOL harus berijazah SMA / SMU / MA dengan nilai rata-rata AKPOL.
Sementara itu Kapolres Merangin AKBP Munggaran dalam sambutannya mengatakan, nilai UAN untuk IPA minimal tujuh, IPS minimal 7,25. Sedangkan usia AKPOL minimal 17 tahun dan maksimal 21 tahun.‘’Tinggi badan untuk mendaftar masuk AKPOL bagi pria 165 Cm dan Wanita 163 Cm. Sudah banyak para pelajar Merangin yang diterima menjadi anggota Polri dalam dua tahun terakhir,’’ujar Kapolres.
Para pelajar Merangin yang telah diterima menjadi anggota Polri jelas Kapolres diantaranya, Bripda Monika Oktafida Rizky, Bripda Deka Ningtiri Rahayu, Bripda Wulan Putri Jeli dan Bripda Yesi yaitu dari alumni SMA Negeri 1 Merangin.
Dari alumni SMA Negeri 12 Merangin diantaranya, Bripda Rita Aggraini, Bripda Tatuh Sri Haryati, Bripda Veronika dan Bripda Gilang. Sedangkan dari alumni SMK Negeri 1 Merangin Bripda Helen.
Masih ada dari alumni SMA Negeri 8 Merangin, Bripda Revin Revaldo dan Bripda Mega Purnama Sari. ‘’Masuk Polisi itu tidak dipungut biaya,’’ pungkasnya. (anto)
