Faizal Riza Minta Dispenda Serius Tangani Pajak Alat Berat

1373 views
Faizal Riza, Ketua DPRD Tanjab Barat

Faizal Riza, Ketua DPRD Tanjab Barat

Laporan Wartawan Rakyatjambi.co, Eko wijaya

rakyatjambi.co, KUALA TUNGKAL – Ketua DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Faizal Riza menyayangkan sikap beberapa pengusaha Tanjabbar selaku pemilik alat berat yang masih membandel dengan tidak membayar pajak yang menjadi kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD).”Membayar pajak itu kan kewajiban semua orang, apalagi ini sekelas pengusaha.” Kata Icol panggilan akrab Faizal Riza.

Icol meminta Dispenda Tanjabbar untuk serius dan bertindak tegas terhadap pengusaha yang mangkir tersebut.” Dengan kondisi seperti ini meminta Dispenda pemerintah Kabupaten supaya proaktif mendata wajib pajak ini. Agar bisa segera menyelesaikan tunggakannya.” Ujarnya.

Dirinya menyebut, bagi pengusaha yang tidak mematuhi wajib pajak, tentu akan mempengaruhi pendapatan bagi daerah tanjabbar.” Seperti kondisi sekarang ini kan kita tahu, Seperti yang telah disampaikan bupati. Bahwasannya kita ini kan masih memiliki minus anggaran sekitar 14 milyar Inikan perlu lagi kita cari sumber pendanaan lainnya. Dan tentunya kita mengali dari pendapatan daerah salah satunya dari pajak ini. Itukan sangat membantu nantinya.” Sebutnya.

Dirinya mengakui sejauh ini tidak tahu berapa total besarannya, bagi pengusaha yang menungak dalam pembayaran pajak ini. Karena yang tahu persis itu hanya dispenda.” Totalnya berapa saya tidak tahu, karena pihak dispenda belum pernah melaporkan kekita. Namun kita tetap mendorong hal ini supaya cepat diselesai, ” tuturnya.

Diketahui sejauh ini, beberapa Pengusaha ditanjabbar selaku pemilik alat berat rata-rata tidak menunaikan kewajibannya, serta melalaikan membayar pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Sangat berbeda dengan perusahaan besar yang beroperasi di Tanjabbar, selalu bayar pajak semua, perusahaan itu seperti WKS dan perusahaan- perusahaan sawit lain. Namun sangat berbeda dengan pengusaha- pengusaha yang ada punya alat berat akan tetapi belum pernah bayar pajak kepada daerah.

Pengusaha-pengusaha alat berat yang membandel tersebut yakni, Bujang cahaya murni atau Keny, Acuang, Penghai dan Ati memong itu semua sama sekali belum pernah bayar pajak kepada daerah.

Comments

comments

Penulis: 
    author

    Posting Terkait