Laporan Wartawan Rakyatjambi.co, Eko wijaya
rakyatjambi.co, KUALA TUNGKAL-Proyek Drainase di Jalan Beringin, Kota Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat Jambi yang dikerjakan Rekanan PT Krakatau Bumi Kailasan dangan pengawas CV Dinamika Tehnik terhenti pengerjaannya sejak Agustus 2016.
Warga setempat mengeluhkan dengan mangkraknya Proyek, sebab box culvert pembangunan Drainase yang terbuat dari kayu tepat berada di persimpangan jalan ambruk dan nyaris memakan korban jiwa.“Pengerjaan drainase ini hampir satu bulan mangkrak, bahkan dengan mangkraknya pengerjaan drainase tidak sedikit warga sering terjatuh karena tidak ada tanda tanda pengerjaan proyek drainase,”ujar Junaidi, warga Kuala Tungkal, Rabu (14/09/16) pagi.
Keluhan warga Kuala Tungkal terkait dampak negatif mangkraknya pengerjaan proyek drainase ini memancing reaksi dari Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Adam.
Adam yang merupakan Wakil rakyat Depil Tungkal ulu ini pun menyempatkan diri untuk turun ke lokasi guna mengecek secara langsung keberadaan box culver Drainase yang kerap membuat warga Resah tersebut, Rabu (14/09/16) siang.
Saat dilokasi, Politisi Partai Amanah Nasional (PAN) ini menduga pengerjaan Proyek drainase sengaja diperlambat oleh pihak rekanan.“Kontraktor harus segera melanjutkan pengerjaan proyek yang mangkrak ini, banyak masyarakat kuala tungkal yang merasa dirugikan,” sebut Adam.
Dia mengungkapkan, Pemerintah melalui Dinas terkait harus menyikapi serius persoalan ini dan jangan lepas tangan.“Dinas pu jangan hanya diam saja, namun harus menindak lanjuti kontraktor yang menganggap remeh pekerjaan ini,” tegas Adam.
Hingga berita ini di publis pihak rekanan enggan memberikan keterangan resminya
kepada Rakyatjambi.co terkait sebab dan persoalan yang dialami hingga menyebabkan Pengerjaan proyek Drainase tersebut mangkrak.
