Laporan Wartawan Rakyatjambi.co, Ekowijaya
rakyatjambi.co, KUALA TUNGKAL- Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-21 di Kabupaten Batanghari tahun 2015 lalu menimbulkan polemik di dikalangan atlet dan pengurus KONI Kabupaten Tanjab Barat. Pasalnya hingga kini bonus atlet yang dijanjikan pemerintah itu belum cair 100 persen. Pihak KONI Tanjab Barat masih memiliki hutang ratusan juta rupiah kepada atlet.
Halim Gumri, mantan Ketua KONI Tanjab Barat mengatakan, dirinya meminta maaf kepada seluruh atlet berprestasi yang berlaga pada Proprov di Kabupaten Batang Hari tahun lalu.
Ia menjelaskan, bonus atlet belum bisa diberikan sepenuhnya disebabkan kondisi keuangan KONI yang kini sedang morat marit.” Dengan kondisi defisit yang melanda Kabupaten Tanjab Barat, hal ini menjadi faktor utama tidak bisa tersalurkannya bonus,” beber Halim Gumri.
Halim menuturkan, pihak koni berupaya akan mencairkan bonus yang telah menjadi hak atlet itu di APBDP perubahan tahun 2016 ini.
Untuk diketahui, besaran biaya untuk bonus atlet yang berlaga pada Pekan Olahraga Provinsi ke-21 tahun 2015 lalu mencapai 1,2 milyar rupiah, sedangkan dana yang sudah disalurkan baru 400 juta, sementara sisanya hingga kini masih menjadi hutang KONI kepada atlet Tanjab Barat.
