KUALA TUNGKAL-Unik dan menarik kegiatan yang rutin dilakukan Persatuan Olah Raga Berburu Babi (PORDI) Tanjab Barat yaitu yang sering dilakukan daerah yang para penghuni babi cukup banyak di Kecamatan Betara. Bahkan tradisi ini sepertinya tidak penah runtuh ditanah air terutama di Indonesia.
Pembentukan pengurus PORDI ditanjab Barat juga dapat diancungkan cempol,karna kebudayaan Indonesia tersebut merupakan cagar budaya yang perlu dilestarikan,jangan sampai kebudayaan Indonesia dirampas oleh Negara lain.
demi meningkatan tali silaturahmi kepada para pengurus PORDI, kemarin Pordi Tanjab Barat melakukan kegiatan perburuan babi hutan didaerah Desa Teluk Kulbi, Kecamatan Betara Kabupaten Tanjab Barat. Tidak itu saja, perburuan yang unik dan menarik tersebut juga diikuti dari pordi dari luar diantaranya PORDI dari Jambi, PORDI dari Muara Bulian, Tempino, dan Kecamatan Tebing Tinggi.
Perburuan yang dilakukan juga tidak luput atas binatang yang membantu mereka dalam perburuan yaitu Anjing yang selalu menemani meraka.Bukan hanya satu anjing saja yang akan diturun dalam perburuan,bahkan setiap group menerunkan lima atau lebih.
Ketua PORDI Tanjab Barat Hendrizal saat disela perburuan tersebut mengatakan untuk kegiatan pemburuan babi hutan ini pihaknya juga mengundang PORDI dari luar seperti PORDI Jambi,Muara Bulian,Tempino,Kecamatan Tabing Tinggi.“tujuan kita untuk meningkat tali silaturahmi dengan pengurus PORDI yang diluar Tanjab Barat.”cetusnya Keamarin.
Selain itu,budaya inonesia berburu babi ini akan terus dilestarikan walaupun dizaman yang modern ini.“kita juga membantu mengurangi hama yang menjadi pengganggu para petani seperti babi hutan atau yang disebut dengan celeng.”sebutnya.
Ditambahkannya,kegiatan yang unik serta menarik ini paling kecilnya dilakukan satu minggu satu kali,itu hanya yang pengurus PORDI Tanjab barat Yang melaksanakannya.“selain asik,kegiatan ini merukan olah raga yang menantang dan mengadu nyali bagi sipemburunya.”ungkapnya. (end)
