Jambi – Aksi Demo yang di laksanakan Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Jambi yang menuntut empat tahun kinerja pemerintahan Jokowi-JK yang di anggap gagal nyaris bentrok di depan Kantor DPRD Provinsi Jambi. Kamis (25/10)
Aksi bentrok tersebut berawal saat puluhan mahasiswa itu memaksa masuk ke gedung DPRD Provinsi Jambi yang dikawal ketat oleh anggota Kepolisian yang sedang berjaga.”Kami ingin menemui wakil rakyat yang terhormat. Izinkan kami masuk,” ucap salah satu mahasiswa yang berorasi.
Saat mahasiswa hendak masuk ke dalam gedung DPRD Provinsi Jambi sempat terjadi aksi saling dorong antara mahasiswa dan pihak Kepolisian, Namun karena kalah jumlah, akhirnya mahasiswa mundur dari depan pintu utama gedung DPRD Provinsi Jambi.
Dalam press releasenya, Adapun tuntutan Aksi Aliansi Mahasiswa Jambi Peduli Negeri kepada Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla:
1. Menuntaskan janji kampanye sembilan program nawacita.
2. Memenuhi janji-janji yang digunakan untuk menstabilkan ekonomi.
3. Menegakkan hukum di Indonesia dengan seadil-adilnya tanpa tebang pilih.
4. Mencabut Perpres No 20 Tahun 2018 tentang penggunaan tenaga kerja asing.
Hingga saat ini puluhan mahasiswa yang tergabung dalam aliansi mahasiswa Jambi tersebut tetap bertahan di gedung DPRD Provinsi Jambi.
Laporan Wartawan Provinsi Jambi (Syah).
