Laporan Wartawan rakyatjambi.co, Eko wijaya
rakyatjambi.co, KUALA TUNGKAL– Empat tahun terbentuk, Forum CSR Tanjabbar mengalami peningkatan. Baik dari jumlah perusahaan yang bergabung maupun besaran dana yang dialokasikan.
Hal ini dikatakan Kepala Bappeda Kabupaten Tanjabbar Ir Firdaus Khatab.
Firdaus menyatakan, pada 2013 lalu hanya ada 33 perusahaan yang tergabung dalam forum CSR. Tahun ini meningkat menjadi 55 perusahaan.
Besaran dana yang disalurkan tergantung besar kecilnya keuntungan dari perusahaan yang bersangkutan.
Firdaus mengatakan, pertama kali Forum CSR terbentuk, total anggaran yang disumbangkan ke daerah sebesar Rp 2 miliar. Saat ini, jumlahnya meningkat drastis, sekitar Rp 17 miliar.
Kendati demikian, Firdaus menghimbau kepada perusahaan besar yang beroperasi di Tanjabbar (PT WKS dan PetroChina) untuk bisa meningkatkan tanggungjawab sosialnya kepada masyarakat di lingkungan perusahaan.“Itu permintaan Bupati, bahwa perusahaan besar bisa berperan lebih, ya seperti PT WKS dan PetroChina,” kata Firdaus.
Ditambahkan dia, di Provinsi Jambi, baru Kabupaten Tanjabbar yang membentuk forum CSR. Usulan masyarakat tidak langsung ditujukan kepada perusahaan, tetapi difasilitasi kecamatan dan disampaikan ke Bappeda. Dari Bappeda akan dibahas kembali di forum CSR.“Tergantung mana yang urgensi, itu akan dibahas lagi di forum,” terangnya.
Setiap tahunnya, pembangunan fisik dan non fisik yang digelontorkan melalui CSR akan mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Tanjabbar, baik itu prasasti maupun sertifikat yang ditandatangani Bupati Tanjabbar.